Warga Berau dibikin heboh penampakan kuyang berkepala manusia
Merdeka.com - Sepekan terakhir, warga Gunung Tabur, kabupaten Berau, Kalimantan Timur, dibikin heboh dengan penampakan kuyang terbang. Kabar itu sampai ke telinga aparatur pemerintahan setempat.
Dalam kepercayaan masyarakat Kalimantan, kuyang adalah sejenis hantu, yang hanya terdiri dari kepala, jantung dan hati serta usus manusia dan terbang di malam hari. Biasanya, kemunculan kuyang merupakan bagian mistis dari upaya seseorang sedang menggunakan ilmu hitam.
Keberadaan kuyang menghinggapi satu pohon ke pohon lain, maupun di atap rumah warga. Sebagian warga pun mengira, kuyang adalah manusia jadi-jadian tanpa kaki.
Penampakan kuyang oleh warga Gunung Tabur terdengar ke telinga Lurah Gunung Tabur Lutfi Hidayat. Dia menilai, penampakan kuyang masih sebatas isu.
"Belum bisa dipastikan benar tidaknya. Cuma memang di tempat kita ada isu semacam itu (penampakan kuyang)," kata Lutfi, dikonfirmasi wartawan, Rabu (11/10).
"Hanya sebagian orang saja. Tidak terlalu heboh, cuma karena diunggah di medsos. Sejauh ini belum ada kepastiannya, benar tidaknya ada kuyang," ujarnya.
"Kalau bicara ronda malam, tiap malam terus ronda, rutin. Ya, kita memang dengar ada (penampakan kuyang) itu. Kita pantau. Karena kalau ink menghebohkan, dan mengkhawatirkan, sangat disayangkan," terangnya.
Lutfi juga meminta, warganya tetap tenang, dan beraktivitas sebagaimana biasanya. "Soal kuyang itu, susah kita buktikan. Kita imbau masyarakat tenang saja," sebut Lutfi.
Warga Gunung Tabur, Rohaniah (35), mengaku heran dengan penampakan kuyang belakangan sering muncul di malam hari. "Sering muncul, dan sempat dikejar warga kalau terlihat. Ditangkap pun susah," ungkap Rohaniah.
"Keluarga saya juga melihat, sering lewat sekitar jam 9 malam. Kalau sudah jam segitu, di sini memang sepi. Soal kuyang ini bukan hal baru. Sudah ada sejak bertahun-tahun lalu," demikian Rohaniah.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heboh Gundukan bak Gunung Baru Muncul Usai Gempa Bawean Jatim, Ini Penjelasan Ahli
Gundukan yang diduga gunung berapi itu beberapa kali diunggah di media sosial dan diberi nama Bledug Kramesan.
Baca SelengkapnyaHeboh Pohon Beringin Tua di Alun-Alun Kota Blitar Tumbang, Puluhan Orang Luka-Luka
Kejadian itu bertepatan dengan hujan disertai angin kencang yang melanda Blitar.
Baca SelengkapnyaGempa Susulan Berlanjut di Kepulauan Bawean, Jumlah Pengungsi Bertambah Jadi 34 Ribu Jiwa
Gempa susulan masih terjadi di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, banyak warga yang enggan kembali ke rumah dan lebih memilih untuk mengungsi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga Bawean Terdampak Gempa Membutuhkan Bantuan untuk Bertahan Hidup
Gempa susulan masih terus terjadi di perairan Tuban Utara atau dekat Kepulauan Bawean
Baca SelengkapnyaDitinggal Orang Tua Panen Durian, Seorang Remaja Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
"Korban ditemukan tewas dengan banyak luka. Diduga akibat pembunuhan," ungkap Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon
Baca SelengkapnyaHeboh Penemuan Ular Piton sepanjang 7 Meter di Polewali Mandar, Dibunuh usai Makan Sapi Milik Warga
Selain memiliki panjang yang fantastis, perut ular ini terlihat mengembang besar seolah baru saja menelan mangsa.
Baca SelengkapnyaPenemuan Spesies Baru Ular yang Tiba-Tiba Muncul di Pohon, Ilmuwan Langsung Teliti
Di selatan Provinsi Yunnan, Tiongkok terdapat sebuah penemuan yang menarik telah menggemparkan para ilmuwan saat ular baru muncul di atas pohon setinggi 2 kaki.
Baca SelengkapnyaDuka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga
Baca SelengkapnyaJalan di Kampung Ini Bersih dan Mulus Banget Karena Sering Dipel, Viewnya Menakjubkan Bikin Melongo
Warga Kampung Pakuan, Desa Sukasari, Kecamatan Dawua, Kabupaten Subang Jawa Barat, bahu membahu membersihkan jalan raya dengan cara mengepel.
Baca Selengkapnya