Merdeka.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) melayat ke rumah duka Wakil Komandan Sekolah Staf Komando (Wadan Sesko) TNI, Marsma Asnam Muhidi. Marsma Asnam Muhidi adalah mantan ajudan Wapres Kalla.

Jubir Wapres Kalla, Husain Abdullah mengatakan orang nomor dua di tanah air ini bertolak ke rumah duka sekira pukul 14.00 Wib menggunakan helikopter.

Menurut Husain, Marsma Asnam Muhidi adalah sosok yang dekat dengan Wapres Kalla. Meskipun sudah tidak bertugas sebagai ajudan Wapres Kalla, keduanya masih tetap bertemu.

"Setiap kegiatan-kegiatan bapak atau ibu (Wapres Kalla dan istrinya) Marsma Asnam Muhidi selalu datang sebagai bagian dari keluarga besar," ucap Husain melalui pesan singkat, Jumat (21/4).

Diberitakan, Marsma Asnam menghembuskan napas terakhir diduga akibat serangan jantung saat olahraga.

"Beliau meninggal diduga akibat serangan jantung, beliau tiba-tiba jatuh. Tidak ada kendaraan lain yang menabrak atau menyenggol," kata Kasubag Humas Polrestabes Bandung Kompol Renny Marthaliana, saat ditemui di Mapolrestabes Bandung.

Marsma Asnam tiba-tiba jatuh dari sepeda di dekat Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung. Saat itu dia tengah menggoes sepedanya. Sebelum mengembuskan napas terakhir, Asnam sempat berolahraga dengan sepedanya. Asnam yang saat itu tiba dari Jalan Sentot Alibasyah membelokan sepedanya ke Jalan Diponegoro (sekitar Gedung Sate).

"Kemudian beliau terjatuh tepatnya di depan Pintu Timur Gedung Sate," terangnya. Saat kejadian jenderal TNI bintang satu itu dikawal para ajudannya.

Saat terjatuh, Asnam masih bernapas. Kemudian dia diberikan pertolongan dan dinaikkan ke mobil ambulance untuk dibawa ke RS Boromeous. "Setiba di RS. Boromeus, sudah dinyatakan meninggal dunia," terangnya.

Marsma Asnan merupakan ajudan Wakil Presiden Jusuf Kalla pada 2004-2009. Asnam merupakan TNI AU lulusan Akademi Angkatan Udara (AAU) tahun 1984.

Selain pernah menjadi Ajudan Wapres Jusuf Kalla, Asnam pernah menjabat Pati Sahli Kasau Bid Iptek, Danpusdikbangspes Kodiklat TNI, Pangkosekhanudnas IV Biak, dan terakhir sebagai Pa Sahli Tk. III Bid. Ekkudag Panglima TNI, dan jabatan terakhir saat ini Wadan Sesko TNI.