Wapres Ingin Pusat dan Jabodetabek Segera Kontrol Penyebaran Covid-19
Merdeka.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin berharap bisa segera menyelesaikan pandemi virus Corona atau Covid-19 ini. Salah satu caranya, mengontrol wilayah Jabodetabek dari penyebaran.
Ma'ruf pun berkeinginan penyebaran di Jabodetabek ini bisa diselesaikan secara baik. Karenanya sepakat dengan usulan daerah-daerah sekitar DKI, melakukan PSBB, sebagaimana pada rapat dengan Gubernur DKI, Banten, Jabar, Kepala BNPT, dan Jubir Covid-19.
"Ya kalau Wapres kan sederhana ya. Bagaimana supaya pemerintah pusat bersama pemerintah yang bertanggung jawab pada Jabodetabek itu bisa segera mengatasi ini dengan cepat baik, efisien, karena apa? Karena Jabodetabek kan episentrumnya," ucap Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi, Rabu (8/4).
Sehingga, jika ini ditangani dengan baik, sebagian masalah bisa diselesaikan. "Sehingga kalau itu bisa ditangani maka itu sebagian besar masalah akan selesai. Itulah maka Wapres itu mengambil langkah, berinisiatif untuk membantu gimana baiknya ini segera," jelas Masduki.
Soal masalah ekonomi rakyat kecil saat diberlakukan PSBB, masih kata dia, Wapres meminta ada data-data yang komprehensif.
"Wapres meminta agar ada data-data yang cukup komprehensif. Jangan sampai tumpang tindih. Misalnya, jadi semacam ada double account-ah. Sudah dapat dari sini, dapat lagi dari sini. Sementara yang lain ada yang tidak dapat, itu sudah diwanti-wanti oleh Wapres," ungkap Masduki.
Menurut dia, yang paling pokok itu sebenarnya justru agar bantuan-bantuan ini akan segera diluncurkan selama 3 bulan berturut-turut.
"Misalnya lebih cepat lebih baik, dan harapan Wapres kepada Mensos dan perangkat terkait di Kementerian itu supaya bisa segera jalan itu," tukasnya.
"Intinya ya itu tadi ya, Pak Wapres dalam membantu Presiden, bukan ambil langkah sendiri," pungkasnya.
Sebelumnya, 5 daerah di Jawa Barat seperti Kota Bogor, Depok, Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Bogor sepakat juga mengajukan hal yang sama. Hal ini disepakati dalam Rapat Koordinasi (Rakor) dengan lima kepala daerah tersebut dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, melalui video conference, Selasa 7 April malam kemarin.
Menurutnya, usai rapat dengan Wapres Ma'ruf Amin, yang menyepakati bahwa Jabodetabek itu akan dihitung sebagai satu unit kesatuan zona.
Reporter: Putu Merta Surya PutraSumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaPemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Begini Detik-Detik Budi Djiwandono Keponakan Prabowo jadi Mualaf, Disaksikan Langsung Sang Capres
Politikus Partai Gerindra resmi menjadi mualaf di hadapan sosok capres dan Imam Besar Masjid Istiqlal. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaWapres Ma'ruf Tanggapi Candaan Zulhas Kaitkan Salat dengan Pilpres 2024: Jangan Kayak Anak-Anak
Wapres Maruf Amin menyinggung candaan Ketum PAN Zulkifli Hasan soal salat dikaitkan dengan dukungan ke Prabowo bentuk kekanak-kanakan.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaUsai Pemilu, Polisi Pastikan Kondisi Jakarta dan Sekitarnya Aman Terkendali
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaDPR dan Pemerintah Sepakat Rumusan Baru Dewan Kawasan Aglomerasi Ditunjuk Presiden Melalui Keppres
"Jadi ditunjuk lewat keputusan presiden. Jadi artinya dia mau kasih ke wapresnya, mau kasih ke siapa, problem ketatanegaraan kita menjadi selesai."
Baca SelengkapnyaWali Kota Balikpapan Anggap Membangun IKN Lebih Realistis daripada Buat 40 Kota Setara Jakarta
Dia juga menyoroti keberanian Gibran sebagai sosok pemuda yang ingin menghadirkan perubahan di Indonesia.
Baca Selengkapnya