Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis Positif Covid-19
Merdeka.com - Wali Kota Cirebon, Jawa Barat Nashrudin Azis dinyatakan positif terpapar Covid-19. Nashrudin saat ini sedang menjalani isolasi mandiri.
"Saat ini Pak Wali sedang menjalani isolasi mandiri," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon Eddy Sugiharto di Cirebon, Senin (23/11).
Eddy mengatakan untuk kondisi Wali Kota saat ini dalam keadaan baik, karena memang terpapar Covid-19 tanpa gejala.
Dia menuturkan untuk sementara hasil penelusuran kepada kontak eratnya terdapat seorang yang positif dan tiga lainnya negatif, namun sampai saat ini juga masih dilakukan pelacakan.
"Pak Wali ini OTG, jadi menjalani isolasi mandiri di rumah dinasnya. Kami juga sudah melacak kontak eratnya tiga orang satu positif tiga negatif, namun ini berkembang terus," ujar dia.
Wakil Wali Kota Cirebon Eti Herawati membacakan isi keterangan resmi yang ditandatangani Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis yang menyampaikan bahwa dirinya sedang menjalani isolasi mandiri, karena terpapar Covid-19.
"Saya perlu sampaikan secara terbuka saat ini saya sedang menjalani isolasi mandiri di rumah dinas sejak akhir pekan kemarin setelah dinyatakan positif Covid-19," kata Azis dalam surat tersebut.
Dia mengaku tidak mengetahui secara pasti di mana terpapar Covid-19, karena sebelum dinyatakan positif masih menjalani aktivitas seperti biasa. Ia juga mengaku mengalami sedikit flu, namun sampai saat ini kondisinya terus membaik dan berharap dukungan doa dari semua masyarakat Kota Cirebon.
"Kondisi kesehatan saya saat ini alhamdulillah dalam keadaan baik, memang sedikit mengalami flu saat tes usap, tapi berangsur pulih, saya tidak mengetahui secara pasti di mana saya terpapar, karena beberapa hari ini menjalani aktivitas secara normal," katanya dalam surat tersebut.
Dia juga berpesan kepada semua masyarakat untuk tetap menaati protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M, agar bisa terhindar dari wabah tersebut.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dinkes DKI Akhirnya Mengungkap Jumlah Kasus Covid-19 JN.1 di Jakarta Selama Tahun 2023
Ani menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaKondisi 12 Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Japek KM 58 Alami Luka Bakar 90-100%
"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus,” kata Kabid Dokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyan
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Usai Pemilu, Polisi Pastikan Kondisi Jakarta dan Sekitarnya Aman Terkendali
Pencoblosan Pemilu 2024 dilakukan pada Rabu, 14 Februari kemarin.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaUsai Libur Akhir Tahun, Kasus Covid-19 di Depok Naik 200 Persen
Saat ini tercatat ada 300 warga yang terpapar covid dari sebelumnya 100 kasus.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Menkes soal Kenaikan Kasus Covid-19 JN.1
Hingga 19 Desember 2023, jumlah kasus Covid-19 JN.1 mencapai 41 kasus.
Baca Selengkapnya