Wakapolri: Latihan perang TNI di Poso mudahkan perburuan teroris
Merdeka.com - Wakil Kepala Polri Komjen Pol Badrodin Haiti menilai latihan perang yang dilakukan TNI sejak 31 Maret hingga 15 April 2015 di Kabupaten Poso Sulawesi Tengah, mempermudah Polri mengejar kelompok teroris pimpinan Santoso dan Daeng Koro.
Badrodin mengatakan latihan perang yang melibatkan sekitar 3.000 anggota TNI tersebut membuat kelompok teroris yang dipimpin Santoso dan Daeng Koro menghindar ke tempat yang lebih terpencil.
Latihan perang TNI tersebut dilakukan di sekitar Gunung Biru, Kabupaten Poso, yang dikenal sebagai lokasi persembunyian kelompok sipil bersenjata. Saat latihan perang, TNI meluncurkan beberapa roket ke arah Gunung Biru.
Badrodin mengaku Polri sudah mengantisipasi langkah kelompok teroris yang menyingkir dari wilayah-wilayah latihan TNI. TNI pun melakukan penyekatan di beberapa lokasi di Kabupaten Poso dan wilayah perbatasan.
"Ini terbukti berhasil, dan telah menangkap dua terduga teroris," kata Badrodin, seperti dikutip Antara, Sabtu (4/4).
Tak lupa Badrodin berterima kasih kepada TNI yang menggelar latihan perang di Kabupaten Poso. Hal ini dinilai Badrodin meringankan tugas Polri dalam memburu para teroris.
Dia mengatakan, koordinasi antara Polri dan TNI harus semakin ditingkatkan guna menumpas gerakan radikal di Kabupaten Poso dan sekitarnya.
Sebelumnya Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyatakan latihan perang TNI itu adalah kegiatan rutin tahunan yang lokasinya bisa di mana saja. "Latihan ini tidak untuk menangkap kelompok teroris, tapi kalau ketemu mereka, ya, diminta menyerah atau ditembak," katanya saat berkunjung ke Palu.
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
FOTO: Kapolri Sigit Listyo Blak-Blakan Ungkap Berbagai Kejahatan Selama Tahun 2023, Kasus TPPO Disorot karena Naik Dibanding 2022
Dalam rilis akhir tahun tersebut Polri mengungkap berbagai kejahatan yang terjadi pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Masyarakat Tetap Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pencoblosan Pemilu 2024
Polri melihat sejauh ini keamanan dan ketertiban masyarakat kondusif lantaran kolaborasi dan koordinasi dengan seluruh elemen masyarakat berjalan baik.
Baca SelengkapnyaDPR dan Korlantas Ungkap Persiapan Terkini Menuju Arus Mudik Lebaran 2024
Korlantas menjelaskan persiapan mudik balik Lebaran 2024 mencapai 98 persen.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tumpas Habis Kelompok MIT, Polri Ungkap 256 Narapidana Teroris Kembali ke Pangkuan Ibu Pertiwi Selama 2023
Total 146 terduga teroris ditangkap Polri sepanjang tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPolri Siapkan Rekayasa Lalin di Tol dan Arteri Saat Mudik Lebaran 2024
Upaya lain untuk mengantisipasi kemacetan adalah dengan melakukan pembatasan truk angkutan barang sumbu 3 atau lebih.
Baca SelengkapnyaBukan TNI Polri, Ini adalah Garda Terdepan yang Mengawal KPU di Tahun Pemilu
Bukan TNI dan Polri, ini adalah satuan yang menjadi garda terdepan dalam mengawal KPu di tahun pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaPolri Siapkan Rekayasa Lalin di Pelabuhan Merak-Bakauheni saat Puncak Mudik Lebaran
Polri telah menyiapkan rekayasa lalu lintas terutama pembagian kendaraan yang menuju pelabuhan Merak
Baca SelengkapnyaPolri Ingatkan Pemudik Lapor RT Jika Tinggalkan Rumah Kosong dan Kendaraan
Imbauan itu sesuai dengan perintah Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Baca SelengkapnyaKapolri Sebut 18 Terduga Teroris Ditangkap Jelang Natal 2023
Kapolri pun memerintahkan kepada seluruh anggotanya untuk terus siap-siaga.
Baca Selengkapnya