Merdeka.com - Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul) menerima kunjungan Wakapolda Jatim dalam rangka pemantauan arus mudik di Kota Pasuruan berlokasi di Alun alun Kota Pasuruan. Kamis (20/4).

Dalam kesempatan sambutan Gus Ipul menyampaikan bahwa statistik kecelakaan menurun artinya kalau kecelakaannya menurun korban jiwanya juga menurun ini yang salah satu mengiringi mudik tapi memang dua tahun terakhir turun itu adalah sebuah prestasi.

Dalam Pers Rilis Kombes Akhmad Yusep Gunawan Wakapolda Jatim menyampaikan situasi tentang peninjauan arus mudik jelang idul fitri tahun 2023 diwilayah Jawa Timur secara umum relative lancar, aman dan kondusif tidak ada penampakan secara kasat mata untuk arus mudik yang terjadi kepadatan bahkan kemacetan.

"Alhamdulillah semua telah tersiarkan dengan baik di Jawa Timur maupun Pusat bahkan kami sangat berterima kasih kepada Pemerintah Jawa Timur yang telah menyiapkan fasilitas mudik gratis dan juga ini peluang libur yang cukup panjang benar benar dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mudik secara bertahap terlihat pada statistik jumlah pemudik baik udara, laut dan darat," ujarnya.

Yusep menambahkan bahwa pemudik dengan menggunakan jalur darat, udara dan laut semua terlayani dengan baik dan bahkan kami melakukan peninjauan dilajur pantura maupun tol semuanya berjalan dengan lancar.

"Ini semua berkat fasilitas yang disiapkan Pemerintah dapat digunakan dengan baik dan juga kualitas masyarakat Jawa Timur yang baik, taat dan tertib berlalu lintas," tambahnya.

Yusep mengucapkan terima kasih kepada media yang menginformasikan sangat cepat sehingga dapat diserap dan dikonsumsi oleh masyarakat sebagai informasi yang akurat.

"Untuk H-2 prediksi dari kepolisian ini hal yang luar biasa bahwa masyarakat telah mendengar sosialisasi baik dari Kepolisian maupun Pemerintah kemungkinan puncak terjadi tadi malam dan itu bersifat rata rata tidak meningkat terlalu tinggi artinya diangka stabil ini adalah keberhasilan bersama bahkan angka kecelakaan tahun ini sangat rendah demikian juga kriminalitas," katanya.

Kemudian Gus Ipul menyampaikan bahwa Kapolres Kota Pasuruan sangat mendukung program pembangunan Kota Pasuruan di samping tugas utama menciptakan keamanan, ketertiban dan melayani masyarakat tapi juga membantu Program Program Pemerintah Kota Pasuruan tentu dengan forkopimda bisa berkomunikasi 24 jam.

"Kami yang ada di Pemerintah Daerah menjalankan program pembangunan dengan lebih mantap termasuk di dalamnya adalah pembangunan payung madinah memang kita bersyukur di sini ada makam mbah Kyai Hamid dan Habaib yang merupakan penerus Rasulullah," ujarnya.

Ia juga mengambil pelajaran dari Kota Madinah pada tahun 2020 dinobatkan sebagai kota terbersih di dunia karena dianggap mampu menjadi kota wisata yang menuntaskan berbagai masalahnya di antaranya ketertiban, kebersihan, keramah tamahan dan fasilitas fasilitas yang dibutuhkan.

"Kita tiru kita bangun Alhamdulillah minat masyarakat begitu tinggi tentu menimbulkan efek di antaranya kemacetan kemudian di sini Kapolres dibantu jajaran dan TNI turun agar situasinya bisa terkendali, kedua adanya peningkatannya penziarah lebih dari 200 persen dan terakhir kalau kita lihat pertumbuhan ekonomi mengalami peningkatan," pungkasnya.

Hadir dalam kegiatan Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Wakapolda Jatim, Kapolres Kota Pasuruan, Wakil Wali Kota Pasuruan, Ketua DPRD, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan diikuti Petugas lapangan baik secara langsung maupun daring pada pos pantau.