Wabah Virus Corona, DPR Minta Pemerintah Lindungi Mahasiswa Aceh di Wuhan
Merdeka.com - Pemerintah Indonesia, khususnya Kementerian Luar Negeri diminta untuk mengawasi dan melindungi mahasiswa Aceh yang berada di Kota Wuhan, China. Wuhan kini diisolasi lantaran virus corona. Total ada 15 mahasiswa Aceh yang kini berada di sana.
"Berharap agar pemerintah Indonesia memberikan perlindungan yang maksimal kepada WNI yang masih tertahan di kota-kota yang terpapar virus corona, khususnya Kota Wuhan," kata Wakil Ketua Komisi I DPR RI Teuku Riefky, dalam keterangannya, Senin (27/1).
Dia menuturkan, 15 mahasiswa tersebut dilaporkan masih dalam keadaan sehat di asrama mereka dengan keadaan logistik yang mencukupi, meski mulai kekurangan stok masker. Untuk kebutuhan makan sehari-hari, mereka memasak sendiri di asrama untuk menghindari keramaian sebagaimana yang diimbau pemerintah setempat.
Karenanya, politisi Demokrat ini sudah berkomunikasi dengan Kemlu untuk terus memantau keadaan mereka melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Beijing.
"Meminta Pemerintah Indonesia untuk bisa memastikan pemerintah daerah setempat memenuhi kebutuhan mahasiswa Aceh yang mulai kehabisan stok masker. Kebutuhan akan perlengkapan kesehatan tersebut harus dipenuhi oleh otoritas berwenang di Kota Wuhan, di samping pemenuhan kebutuhan dasar lainnya seperti makanan dan air bersih," ungkap Riefky.
Dia juga mendesak pemerintah Indonesia untuk memperketat penjagaan di jalur masuk RI, seperti bandara dan pelabuhan. Hal ini guna mencegah penyebaran virus corona yang berasal dari Kota Wuhan itu.
"Mendesak pemerintah Indonesia untuk memperketat penjagaan di gerbang masuk internasional di seluruh wilayah Indonesia agar penyebaran virus corona tidak merebak di Indonesia," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta
Sumber: Liputan6.com
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahasiswa memaksa pengungsi naik ke truk yang telah disediakan. Semua barang milik pengungsi ikut diangkut
Baca SelengkapnyaSebelumnya diberitakan, aksi pengusiran paksa pengungsi Rohingya dilakukan mahasiswa dari berbagai kampus di Banda Aceh.
Baca SelengkapnyaAlih-alih buket bunga, ia justru mendapat 'truk bunga' dan 'truk jajanan' dari teman-temannya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Warga setempat mengantarkan para mahasiswa hingga dermaga. Mereka tampak bersedih mengantarkan kepergian para mahasiswa.
Baca SelengkapnyaBukan kali pertama, ternyata dosen ini memang kerap bertingkah baik pada mahasiswanya.
Baca SelengkapnyaMomen seorang mahasiswa sudah tulis tangan tugas kuliahnya selama 3 minggu dan hilang H-1 sebelum dikumpulkan, ternyata ini penyebabnya.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaWarga menilai pengungsi Rohingya memanfaatkan kebaikan orang Aceh.
Baca SelengkapnyaSatu unit odong-odong yang ditumpangi 40 siswa SMA Negeri 1 Wiradesa terperosok ke parit di Pekalongan, Rabu (21/2).
Baca Selengkapnya