Merdeka.com - Sebuah video merekam keluarga pasien yang mengamuk dan menuding Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan, memberikan tabung oksigen kosong saat melakukan penanganan, viral di media sosial.

Kepala Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara (Sumut), Abyadi Siregar, menindaklanjuti video itu dengan mendatangi rumah sakit. Tim dari Ombudsman Sumut ingin meminta klarifikasi atas video yang viral di media sosial itu.

"Kami mau lihat bagaimana layanan kesehatan di rumah sakit ini. Benarkah kelalaian perawat atau tidak," kata Abyadi di RSUD Pirngadi, Sabtu (29/5).

Berdasarkan keterangan RSUD Pirngadi kepada Ombudsman Sumut, tudingan tabung oksigen dalam keadaan kosong yang disebut keluarga pasien dalam video itu tidak benar.

"Pihak dirut (RSUD Pirngadi) sudah mengklarifikasi terkait informasi yang ada di video, dan beliau membantah semua itu," ujar Abyadi.

Lanjutnya, Ombudsman Sumut juga telah meminta keterangan dari salah seorang keluarga pasien yang menuding ada kelalaian dari pihak rumah sakit. Ombudsman Sumut nantinya akan merangkum keterangan dari dua belah pihak untuk mengetahui apakah ada kesalahan prosedur dalam penanganan pasien.

"Tadi kami tekankan di situ setiap informasi pengaduan terhadap keluarga pasien dan Pirngadi ini terinformasi secara masif di seluruh ruang rawat inap. Sehingga itu setiap persoalan pasien tersampaikan kepada unit managemen pengaduan Pringadi," ucap Abyadi.

Sementara, Direktur RSUD Pirngadi Medan, Suryadi Panjaitan, membantah seluruh tudingan yang ada di dalam video tersebut. Menurutnya, tabung oksigen yang diberikan petugas medis terhadap pasien itu masih berisi. Suryadi menyayangkan sikap dari keluarga pasien yang langsung merekam dan mengamuk kepada petugas medis tanpa meminta penjelasan dari pihak rumah sakit.

"Lebih kurang 250 cc. Jadi kalau sudah emosional kita enggak melihat kenyataan yang ada selama ini beberapa di Pirngadi. Kami punya unit pengaduan, kenapa kalau ada komplain sesuatu bisa diadukan," ujarnya.

Sebelumnya, sebuah video yang viral di media sosial menampilkan seorang pria mengamuk di RSUD Pirngadi lantaran petugas medis diduga telah lalai merawat ibunya yang dalam kondisi kritis. Dalam video berdurasi 56 detik itu keluarga pasien menuding petugas medis telah memasang tabung oksigen kosong. Pasien wanita itu akhirnya meninggal dunia.