Merdeka.com - Foto dua atlet wanita asal Nusa Tenggara Timur (NTT) tidak memakai sepatu saat mengikuti lomba lari pada PON X di Jakarta Tahun 1981, ramai dibicarakan di media sosial. Keduanya diketahui bernama Welmince Sonbai dan Khatarina Nesimnasi.

Foto hitam putih ini awalnya di-posting oleh petinju legendaris NTT, Hermensen Ballo. Postingan ini mendapat banyak respons positif dari pengguna media sosial.

"Inilah Wemmince Sonbai dan Khatarina Nesimnasi pd PON X thn 1981 di Jakarta, Mereka BerLomba Tanpa Sepatu. Luar Biasa," tulis Hermensen Ballo dalam unggahannya.

Usai foto tersebut viral, seorang pria dengan akun Jef Imel mengaku anak dari Khatarina Nesimnasi, meng-upload beberapa foto tentang keadaan sekarang atlet tersebut ke grup di media sosial.

Di dalam foto, Khaterina Nesimnasi berdiri di depan rumah mereka di Desa Noelaku, Kecamatan Molo Selatan, Timor Tengah Selatan yang masih jauh dari kata layak. Rumah semi permanen yang dindingnya menggunakan bebak ini, ditinggali oleh Khaterina dan kelima orang anaknya (satu orang telah meninggal dunia).

Salah satu anak Khatarina Nesimnasi, Jefri Faot saat dihubungi merdeka.com mengaku, saat ini mereka yang mencari nafkah untuk ibu mereka, sejak ayah meninggal.

"Mama di rumah saja, kami anak-anak yang keluar mencari untuk menafkahi mama. Bapak kami sudah meninggal, tinggal mama saja," ungkap Jefri, Jumat (20/11).

Menurut Jefri, mama mereka pernah bercerita bukan hanya mengikuti lomba di Jakarta, namun sampai di Filipina, Thailand dan Malaysia. Sehabis lomba, mama mereka dan tim kembali ke Indonesia lalu bertemu Presiden Kedua, Soeharto dan menginap di Istana Kepresidenan.

"Mama biasa cerita, mama sampai Filipina, Thailand dan Malaysia. Mama bilang kalau pulang dari luar negeri, nanti mama dengan tim singgah jabat tangan dengan Presiden Soeharto, terus mama dan tim tidur di istana Presiden," tuturnya.

Dia sebagai anak Khatarina Nesimnasi tidak muluk-muluk meminta, hanya ingin ibunya diperhatikan pemerintah, karena pernah membawa nama daerah dalam ajang bergengsi nasional yakni PON.

"Yang kami anak-anak harapkan dari hati nurani, tidak perlu yang mewah-mewah tapi kami anak-anak minta pemerintah perhatikan mama kami di umurnya yang sudah uzur ini," harapnya.

Wakil Bupati Timor Tengah Selatan, Johni Army Konay tengah melakukan koordinasi untuk mengunjungi dan melihat secara langsung kondisi Khatarina Nesimnasi.

Untuk diketahui, pada PON X 1981 Jakarta Khatarina Nesimnasi dan Welmince Sonbai berhasil membawa pulang medali perak dan perunggu, dalam lari 3.000 meter. Khatarina finish di urutan ketiga sehingga mendapat medali perunggu, sedangkan Welmince di urutan kedua setelah atlet DKI bernama Starlet.