Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Vaksin Merah Putih akan Kantongi Izin Penggunaan Darurat Agustus 2022

Vaksin Merah Putih akan Kantongi Izin Penggunaan Darurat Agustus 2022 Ilustrasi vaksin Covid-19. ©Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Vaksin Covid-19 Merah Putih buatan dalam negeri segera mendapatkan izin penggunaan darurat atau emergency use authorization (EUA). Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Lucia Rizka Andalusia mengatakan, izin penggunaan darurat akan keluar sekitar Agustus atau September 2022.

"Kami juga mengalokasikan anggaran untuk vaksin merah putih yang rencananya akan dirilis EUA-nya sekitar bulan Agustus atau September," ujar Rizka dalam rapat dengan Panja Vaksin Komisi IX DPR RI, Kamis (31/3).

Rizka menyampaikan rincian nilai vaksin Covid-19 tahun 2020-2022. Ia memaparkan rencana pembayaran vaksin program 2022. Tertulis carry over vaksin program 2021, rencana pengadaan vaksin 2022, dan vaksin Merah Putih.

Pada vaksin program 2022 disebutkan dosis vaksin sebanyak 89 juta. Carry over vaksin 2021 sekitar 50 juta dosis, dan rencana pengadaan 2022 sekitar 38 juta dosis.

Rizka mengatakan, pemerintah akan mengalokasikan dana vaksin Merah Putih sebesar Rp1,6 triliun.

"Dan kami alokasikan vaksin Merah Putih sebesar 1,6 triliun (dalam paparan Rp 1.679.161.188.643)," ujarnya.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memperkirakan vaksin Merah Putih yang dikembangkan Universitas Airlangga (Unair) dengan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia diproduksi pada Agustus atau September 2022. Begitu juga vaksin Merah Putih yang dikembangkan Bio Farma dengan Baylor College of Medicine, Amerika Serikat.

Budi merujuk pada jadwal yang ditetapkan Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM), kedua vaksin baru bisa mendapatkan Emergency Use Authorization (EUA) pada Agustus hingga September 2022.

"Jadi kemungkinan besar program vaksinasi primer kita sudah selesai," katanya dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI, Rabu (23/3).

Budi mengaku sudah mengalokasikan dana sebesar Rp192 miliar untuk mendukung uji klinis kedua vaksin Merah Putih tersebut. Saat ini, vaksin Merah Putih, khususnya yang dikembangkan Unair dengan PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia sedang dalam uji klinik tahap I.

Dia menambahkan, pemerintah memastikan akan membeli vaksin Merah Putih. Namun, vaksin tersebut bukan untuk digunakan dalam negeri, tapi akan didonasikan keluar negeri.

"Kita sudah mendapatkan clearence (kejelasan) dari Bapak Presiden. Setidaknya kita bisa membeli untuk donasi keluar negeri. Jadi ada kepastian untuk mereka yang memproduksi," ujarnya.

"Kalau di Indonesia sudah selesai (program vaksinasi primer), gantian kita boleh dong mendonasikan vaksin kita keluar negeri," imbuhnya.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
DPR Bakal Bahas RUU DKJ Bersama Pemerintah Pekan Depan

DPR Bakal Bahas RUU DKJ Bersama Pemerintah Pekan Depan

Rapat tersebut DPR direncanakan pada tanggal 13 Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Bakal Beri Diskon Pajak Hiburan, tapi Masih Tunggu Aturan Resmi

Pemerintah Bakal Beri Diskon Pajak Hiburan, tapi Masih Tunggu Aturan Resmi

Sudah ada beberapa Pemda menyampaikan niat untuk memberikan insentif. Tetapi pihaknya masih menunggu aturannya terbit secara resmi.

Baca Selengkapnya
Apa Itu Hak Angket DPR yang Didorong Ganjar Usut Dugaan Kecurangan Pemilu, Ini Syarat dan Aturannya

Apa Itu Hak Angket DPR yang Didorong Ganjar Usut Dugaan Kecurangan Pemilu, Ini Syarat dan Aturannya

Ganjar Pranowo mendorong PDIP dan PPP menggulirkan hak angket di DPR atas dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Terungkap, Ini Identitas 15 Tersangka Pungli Rutan KPK yang Diotaki 'Lurah' Hengki

Terungkap, Ini Identitas 15 Tersangka Pungli Rutan KPK yang Diotaki 'Lurah' Hengki

Para tersangka dilakukan penahanan terhitung hari ini, Jumat (15/3).

Baca Selengkapnya
Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu: Berujung ke Mana?

Hak Angket Dugaan Kecurangan Pemilu: Berujung ke Mana?

Isu hak angket digulirkan untuk mengusut kecurangan Pemilu. Bermula dan berujung ke mana?

Baca Selengkapnya
196 Anggota DPR Izin Tak Hadir Paripurna Jelang Pemilu 2024

196 Anggota DPR Izin Tak Hadir Paripurna Jelang Pemilu 2024

291 dari 575 orang anggota dewan dinyatakan hadir dalam rapat paripurna itu.

Baca Selengkapnya
Kemenag Ajak Pemilih Pemula Doa Bersama dan Deklarasi Pemilu Damai, Baik dan Jujur

Kemenag Ajak Pemilih Pemula Doa Bersama dan Deklarasi Pemilu Damai, Baik dan Jujur

Menag berpesan agar para pemilih pemula tidak memilih Golongan Putih (Golput) ataupun tidak datang dan tak bangun kesiangan.

Baca Selengkapnya
2 Prajurit TNI Datangi Gedung Merah Putih KPK, Ada Apa?

2 Prajurit TNI Datangi Gedung Merah Putih KPK, Ada Apa?

"Surat panggilan sudah dikirimkan, termasuk kepada Kepala Staf AU dan AD."

Baca Selengkapnya
DPR dan Pemerintah Setujui RUU Desa, Masa Jabatan Kepala Desa jadi 8 Tahun 2 Periode

DPR dan Pemerintah Setujui RUU Desa, Masa Jabatan Kepala Desa jadi 8 Tahun 2 Periode

Badan Legislasi (Baleg) DPR dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyetujui Revisi UU Desa.

Baca Selengkapnya