Usai Menginap di Rumah Guru, Kini Nadiem Bermalam di Sekolah
Merdeka.com - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbud Ristek), Nadiem Anwar Makarim kembali melakukan tradisi bermalam saat melakukan kunjungan kerja ke daerah. Sebelumnya, Nadiem menginap di rumah salah satu guru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Nusa Tenggara Barat (NTB).
Kini, dia bermalam di Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Entikong. Letaknya dekat dengan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalimantan Barat. Di sekolah tersebut, Nadiem menumpangi salah satu kamar di asrama SMKN 1 Entikong.
"Alhamdulillah saya bisa berada di sekolah perbatasan ini untuk mendengarkan aspirasi adik-adik, serta ibu dan bapak yang saya banggakan,” kata Nadiem saat sesi curhat, dikutip dari siaran pers Kemendikbud Ristek, Kamis (27/10).
©2022 Merdeka.comSaat berdialog dengan siswa dan pendidik SMKN 1 Entikong, Nadiem melempar pujian. Menurutnya, guru di sekolah tersebut memiliki semangat transformasi yang tinggi.
"Saya tahu sekolah ini ada tiga guru mengikuti Program Guru Penggerak dan berani menerapkan Kurikulum Merdeka. Luar biasa semangat transformasinya,” ujarnya.
Pernah Tinggal di Asrama
Di hadapan siswa dan guru SMKN 1 Entikong, Nadiem mengaku pernah merasakan tinggal di asrama. Kala itu, Nadiem tengah melanjutkan pendidikan.
Nadiem memberikan pesan kepada siswa untuk mengambil pelajaran dari hidup mandiri di asrama sekolah.
“Pengalaman hidup mandiri dan berteman dengan beragam karakter manusia akan membuat kita lebih tangguh di masa depan,” ujarnya.
©2022 Merdeka.com
Mantan CEO Gojek ini juga berpesan bahwa tak ada perubahan yang mudah. Untuk menggebrak sebuah perubahan perlu perjuangan yang besar dan panjang.
“Tidak ada perubahan yang mudah. Kalau kita mulai menyadari Merdeka Belajar adalah impian dan cita-cita yang bukan sebatas kebijakan tapi sebuah gerakan, saya yakin Indonesia bisa lebih maju," pungkasnya.
Jelaskan Konsep Merdeka Belajar
Dalam kesempatan yang sama, Nadiem menjelaskan secara singkat konsep Merdeka Belajar. Dia menyebut Merdeka Belajar memberikan kebebasan dalam proses pembelajaran.
“Guru diberikan kebebasan untuk fokus mengajar dan mulai terlepas dari beban kerja administratif. Murid diberikan kebebasan untuk mendalami minat dan bakatnya. Saya ingin melalui Merdeka Belajar, bersekolah itu menjadi menyenangkan dan benar-benar berguna,” ujar Nadiem.
Nadiem juga menyinggung soal dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Dia menyebut, dana BOS merupakan salah satu instrumen untuk mendukung Merdeka Belajar.
"Dana BOS yang sekarang besarannya lebih berpihak kepada sekolah-sekolah di daerah 3T juga kini ditransfer langsung ke sekolah. Kami percaya kepala sekolah lah yang paling tau apa yang dibutuhkan guru dan muridnya untuk mencapai hasil belajar yang terbaik," kata Nadiem.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nadiem Makarim: Aturan Sangat Jelas, Pramuka jadi Ekskul Wajib di Sekolah
Mendikbudristek Nadiem Makarim menegaskan bahwa ekstrakulikuler tak dihapus.
Baca SelengkapnyaKwarnas Minta Nadiem Tinjau Ulang Keputusan Ekskul Pramuka Tak Wajib, Singgung Karakter Bangsa
Kwarnas Pramuka menyayangkan keputusan Nadiem yang mencabut pramuka sebagai ekstrakurikuler wajib di sekolah.
Baca SelengkapnyaParah! Guru di Sumsel Tega Lecehkan Muridnya di Pinggir Jalan
Modus guru tersebut mulanya membentu murid tersebut lalu di ajak makan mi ayam.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tragis, Seorang Nenek Tewas Terjebak Kobaran Api yang Melahap Rumahnya
Jasad nenek Katinam ditemukan di lantai 2 rumah dilahap api.
Baca SelengkapnyaIbu dan Dua Anaknya Meninggal dalam Posisi Berpelukan akibat Kebakaran Rumah di Aceh Tamiang
Seorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca SelengkapnyaNasib Pedih Gadis Cilik Rela Asuh & Gendong Adik ke Sekolah, Ibu Wafat Usai Berjuang dari Penyakit Kanker
Di usianya yang masih kecil, dia harus merawat sang adik lantaran ibu telah wafat.
Baca SelengkapnyaTragis! Pelajar di Nias Selatan Tewas Usai Dianiaya Kepala Sekolah, Saraf di Kening Sampai Tak Berfungsi
Ketujuh pelajar itu dibariskan kepala sekolah lantaran mereka membuat masalah saat magang di kantor camat.
Baca SelengkapnyaMenikmati Masa Pensiun Kegiatan Jenderal Dudung Lihat Burung dan Olahraga 'Usai Salat Subuh Tidur Lagi'
Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman memasuki masa pensiun dan menikmati hari-harinya dengan bertani dan beternak.
Baca SelengkapnyaGuru Ini Bagikan Cerita Muridnya yang Hidup dari Keluarga Berantakan, 'Saya Mau Merasakan Keluarga Utuh Kaya Teman-teman'
Berikut cerita salah seorang murid yang hidup dari keluarga berantakan.
Baca Selengkapnya