Usaha Laundry Rumahan di Tangerang Terbakar, Dua Anak dan Seorang Pegawai Meninggal

Merdeka.com - Dua anak dan satu orang dewasa tewas terpanggang dalam kebakaran tempat usaha laundry di Desa Cikande, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, tewas, Kamis (1/12).

ketua RW setempat Sugeng Suprayitno menerangkan, peristiwa kebakaran itu terjadi antara pukul 14.00 sampai 15.00 WIB. Saat itu, di dalam tempat usaha tersebut terdapat dua anak-anak.

"Rumah itu dihuni oleh empat orang, seorang ibu, dua anak dan satu karyawan laundry," kata Sugeng saat ditemui, Kamis (1/12).

Belum diketahui awal mula munculnya api. Rumah usaha laundry yang menggunakan sumber energi dari gas elpiji itu tiba-tiba terbakar dengan sangat cepat. Seketika, bangunan dua lantai tersebut penuh dengan asap.

"Kebakarannya saat ibu pemilik rumah meninggalkan rumah untuk belanja ke warung. Setelah kembali ke rumahnya, api sudah membesar," terang Sugeng.

Karena ingin menyelamatkan dua anaknya yang berada di lantai dua, ibu pemilik rumah itu sempat akan masuk ke dalam rumah. Namun tertahan warga yang ingin menolong dua anak itu untuk diselamatkan.

"Katanya anaknya di atas tahunya di bawah, jadi ada warga terpaksa naik ke atas dan ibunya keluar," jelas dia.

Namun nahas, saat upaya penyelamatan tersebut, warga mendengar letusan suara diduga ban mobil yang terparkir di dalam rumah. Karena letusan suara tersebut, warga panik hingga akhirnya warga yang diketahui adalah pegawai laundry terperangkap di dalam rumah.

"Pas warga mau masuk ban mobil di bawah meledak, jadi ketakutan semua. Dan yang di atas itu ternyata pegawainya laki-laki umur 27 sampai 30, dia ingin menyelamatkan, tapi pingsan kena asap dan turut menjadi korban meninggal," urai Sugeng.

Sementara, dua anak korban berusia dua dan tujuh tahun pun ikut terpanggang, karena tidak bisa menyelamatkan diri. Akibat kepulan asap di dalam rumah.

"Anaknya yang dua itu sempat ngumpet di bawah tangga, enggak terselamatkan juga. Diambil warga setelah selesai pemadaman," ungkap dia.