Update Jumlah Penerima Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama 12 Mei 2021
Merdeka.com - Kementerian Kesehatan melaporkan 13.678.323 orang di Indonesia sudah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama. Jumlahnya bertambah 63.010 dari data Selasa (11/5) yang tercatat masih 13.615.313 orang.
Dari 13.678.323 penerima vaksin Covid-19 dosis pertama, 1.501.952 di antaranya merupakan tenaga kesehatan, 9.388.914 petugas pelayanan publik dan 2.786.640 lansia di atas 60 tahun.
Penerima vaksin Covid-19 dosis kedua juga meningkat. Data kemarin masih 8.870.424 orang, kini naik menjadi 8.908.265. Ada penambahan 37.841 penerima vaksin Covid-19 dosis kedua.
Dari total penerima vaksin Covid-19 dosis kedua, 1.367.918 di antaranya tenaga kesehatan, 5.723.340 petugas pelayanan publik dan 1.816.313 lansia di atas 60 tahun.
Demikian laporan Kementerian Kesehatan melalui kemkes.go.id, Rabu (12/5) pukul 12.00 WIB. Data kumulatif penerima vaksin Covid-19 ini dihimpun sejak vaksinasi tahap pertama dimulai 13 Januari 2021.
Juru bicara vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan, Siti Nadia Tarmizi mengatakan vaksinasi merupakan langkah pemerintah untuk membentuk herd immunity atau kekebalan komunitas di lingkungan masyarakat guna mengakhir pandemi Covid-19.
Vaksinasi Covid-19 di Indonesia dibagi menjadi empat tahap. Vaksinasi tahap pertama untuk petugas kesehatan, targetnya mencapai 1.468.764 orang. Tahap kedua untuk petugas pelayanan publik dan lansia dengan target sasaran masing-masing 17.327.167 dan 21.553.118 orang.
Sementara tahap ketiga untuk masyarakat rentan di daerah dengan risiko penularan tinggi, targetnya menjangkau 63,9 juta orang. Tahap terakhir untuk masyarakat umum dengan pendekatan klaster, total target 77,7 juta orang.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Muncul lagi, Sekda Jateng Sebut yang Terpapar Karena Belum Booster
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaCovid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaSejarah 2 Maret: Kasus Pertama Virus Covid-19 di Indonesia
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaDaftar 9 Varian yang Mendominasi Kasus Covid-19 Dunia Menurut WHO
WHO saat ini memonitor berbagai varian yang banyak ditemui.
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 Ditemukan pada 11 Daerah di Jateng
Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam
Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.
Baca SelengkapnyaAnggaran Kesehatan di 2023 Capai Rp183,2 Triliun, Tak Ada Lagi Dana untuk Covid-19
Berikut rincian penyaluran anggaran kesehatan di 2023.
Baca Selengkapnya