Merdeka.com - Kepala Penerangan Kogabwilhan-I, Kolonel Marinir Aris Mudian mengatakan, pasien rawat inap di Rumah Sakit Darurat (RSD) bertambah hingga 25 orang. Di mana sebelumnya hanya 588 kini menjadi 613 pasien.

"Jumlah pasien hingga Jumat 3 Juli, pukul 08.00 WIB bertambah 25 orang, menjadi 613. Di mana sebelumnya hanya 588 orang," katanya dalam keterangannya, Jumat (3/7).

Dia mengungkapkan, jumlah itu terdiri 323 pria, dan 290 perempuan. Untuk pasien positif sendiri melalui dua metode pemeriksaan yakni swab dan rapid tes Virus Corona atau Covid-19.

"Untuk pasien swab dinyatakan positif ada 594 orang, rapid tes positif 18 orang. Jadi total yang positif ada 612 orang. Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 1 orang, sementara Orang Dalam Pemantauan (ODP) tidak ada," ujarnya.

"Untuk swab bertambah 25 orang, yang rapid test berkurang 1 orang, PDP bertambah 1 orang," tambah Aris.

Rekapitulasi pasien Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 23 Maret hingga 3 Juli ini pasien terdaftar sebanyak 5.295 orang, dan pasien keluar ada 3.717 orang.

RSKI Pulau Galang

Terdapat 92 orang, terdiri 62 pria dan 30 perempuan dirawat dibekas penampungan warga Vietnam itu. Di mana 24 orang positif, PDP 5 orang, ODP 63 orang.

"Pasien rawat inap berkurang 1 orang menjadi 92 orang, pasien Covid-19 tetap 24 orang, PDP semula 7 menjadi 5 orang, ODP bertambah 1 orang menjadi 63 orang," ujarnya.

Untuk rekapitulasi dari 12 April hingga kini ada 319 pasien terdaftar.

"Rujuk ke rumah sakit lain ada 2 orang, dan pulang atau isolasi mandiri 225 orang," pungkasnya.