Ular-ular raksasa dan berbisa ini berkembang biak di Indonesia
Merdeka.com - Indonesia dikenal karena keberagaman flora dan faunanya. Beberapa hewan yang berada di Indonesia, belum tentu ada di negara-negara lainnya. Salah satunya ular. Hewan melata ini dikenal berbahaya, berbisa maupun tidak berbisa.
Sudah banyak korban gigitan ular, termasuk seorang pawang ular sekalipun. Meskipun jinak, namun naluri ular untuk memangsa dan menyerang masih tetap ada. Beberapa ular yang berkembang di Indonesia juga dikenal sangat berbahaya dan cukup besar. Berikut ular-ular tersebut, seperti dikutip dari berbagai sumber:
Ular Piton Sanca Kembang (Python reticulatus)
Ular Piton raksasa ditemukan di Mamuju Tengah, Sulawesi Selatan. Ular ini memiliki berat mencapai 158 kilogram, bahkan lebih besar dari orang desa. Menurut warga sekitar, ular ini kerap ditemukan di kebun sawit. Pada tahun 2011, ular piton raksasa juga ditemukan di sekitar warga dengan panjang hampir sembilan meter.
Ular Nabau
Selain Piton, ular Nabau juga menjadi yang terbesar di Indonesia. Ular Nabau banyak ditemukan di daerah Kalimantan dan memiliki panjang sekitar 80 meter.Nabau berkepala naga dan memiliki tujuh lubang hidung ini dipercaya masyarakat sebagai makhluk mistik. Selain itu, masyarakat memang sering melihat ular-ular besar di sungai-sungai di Kalimantan.
Ular Kepala Merah
Tersebar di Bangka, Sumatera, Jawa, Billiton, Kalimantan, ular kepala merah jadi salah satu ular paling berbisa di Indonesia. Bisa neurotoksiknya kuat jika menyerang sistem saraf. Akibatnya, manusia atau mangsanya akan mati jika tidak ditangani. Ular kepala merah juga merupakan spesies langka yang menghuni hutan dataran rendah, perbukitan dan daerah pegunungan rendah di bawah ketinggian 900 meter, ular ini jarang sekali dapat ditemukan di dekat tempat tinggal manusia. Tubuh bagian bawah berwarna putih pucat. Kepala agak tumpul berbeda dari tubuh, dan matanya relatif kecil.
Ular Anang atau King Cobra
King kobra juga berasal dari Indonesia. Ular ini tersebar di Sumatera, Jawa, Sulawesi, Kalimantan, Bangka, Bali, Kepulauan Mentawai dan Kepulauan Riau. Panjang ular ini mencapai sekitar 6 meter, dan menjadi ular berbisa terbesar di dunia. Sebuah gigitan dari ular ini dapat menyebabkan kematian jika tidak ditangani dengan cepat. Ular ini memiliki sifat pemalu dan lebih memilih menghindar dengan manusia. Ular cerdas ini dapat ditemukan di berbagai habitat seperti hutan murni, hutan bakau, lahan pertanian, persawahan dan lingkungan pemukiman hingga ketinggian 2000 meter, dimana Kobra memburu mangsa utamanya yaitu ular lain, terutama ular tikus. King Cobra atau Ophiophagus memiliki arti 'pemakan ular. Walaupun terutama memangsa ular, dia juga akan memangsa kadal dan biawak kecil.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
10 Ular Berbisa Paling Mematikan di Dunia, Jangan Pernah Dekat-Dekat!
Di antara lebih dari 3.000 jenis ular, sekitar 600 berbisa. Sejumlah kecil dari mereka memiliki tingkat bisa ekstrem yang sulit dipercaya.
Baca SelengkapnyaJenis Ular Hitam dan Penjelasannya, Ada yang Memiliki Racun Mematikan
Ada banyak jenis ular hitam yang tersebar di berbagai lingkungan. Namun, tidak semua ular hitam ini berbahaya dan berbisa.
Baca SelengkapnyaUlar Besar ini Tak Punya Harga Diri, Berkali-kali Dibanting & Diomeli Emak-emak karena Memakan Ayamnya
Aksi emak-emak tangkap ular dengan tangan kosong, lalu banting ke tanah lantaran kesal.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Semua Bertelur, 7 Ular Ini Berkembang Biak dengan Cara Melahirkan!
Dilansir dari a-z Animals menariknya ada beberapa spesies ular yang melahirkan anak hidup, mirip dengan mamalia. Simak selengkapnya disini!
Baca SelengkapnyaCiri Berlian Asli yang Gampang Dikenali, Simak Ulasannya
Ada beberapa ciri atau tanda yang dapat Anda kenali untuk membedakan berlian asli dan palsu.
Baca SelengkapnyaBisa Berdampkan Bahaya, Ini 6 Orang yang Tidak Boleh Mengonsumsi Durian
Durian merupakan buah yang banyak disukai di Indonesia. Namun, sejumlah orang dengan kondisi medis tertentu ternyata tidak boleh mengonsumsi durian.
Baca SelengkapnyaDipatuk Ular, Ini Pertolongan Pertama yang Wajib Dilakukan
Untuk proses pemulihan, orang dewasa dibutuhkan waktu sekitar 3 minggu dan anak-anak selama 2 minggu.
Baca SelengkapnyaTidak Menakutkan, Mungkin Inilah Bentuk Ular Terlucu di Dunia
Arabian sand boa, yang dikenal dengan Boa pasir Arab adalah jenis ular yang menarik perhatian banyak orang karena cirinya yang unik. Yuk simak selengkapnya!
Baca Selengkapnya8 Cara Mengatasi Kulit Belang dengan Efektif, Lakukan Hal Ini
Kulit belang dapat muncul sebagai bercak, noda, atau flek pada wajah, leher, tangan, atau area tubuh lainnya.
Baca Selengkapnya