Merdeka.com - Ustaz Jeffry Al Buchori wafat akibat kecelakaan sepeda motor pada Jumat dinihari tadi. Sebelum tutup usia, Uje, sapaan Ustaz Jeffry sempat mengirimkan pesan tidak bakal mau menggunakan telepon seluler pintar BlackBerry lagi.

"Waktu di Kemang, Jakarta Selatan, Ustaz Jeffry sempat mengatakan, 'Ah udah deh, gue selesaikan malam ini semua," kata adik Almarhum Uje, Decky Fajar Sidiq, saat ditemui di rumah duka, di Jalan Namada III blok I nomor 11, Perumahan Bukit Mas, Rempoa, Tangerang Selatan, Jumat (26/4).

Decky berpikir, mungkin Uje bakal menyelesaikan penawaran kontrak buat mengisi acara Ramadhan oleh beberapa stasiun televisi tahun ini. Tetapi, ternyata hal itu berbeda dengan yang dia pikirkan.

Ini perjalanan hidup Ustaz Jeffry

Polisi: Uje diduga kendarai motor dengan kecepatan tinggi

"Malam itu Uje kirim pesan ditayangkan (broadcast message), dia enggak mau pakai BlackBerry lagi. Dia mengatakan pakai BB banyak dosanya, dan lain-lain," ujar Decky.

Malam hari sebelum kecelakaan, Ustaz Jeffry Al-Buchori dan beberapa rekan serta adiknya, Ustaz Decky Fajar Sidiq, sempat minum kopi di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Menurut Ustaz Decky, UJe ingin jalan-jalan usai sakit.

"Tadi malam ke Kemang. Berangkat jam 22.00 WIB. Refreshing saja, ngopi. Karena beberapa hari ini dia sakit," lanjut Decky.

Saat hendak pulang usai dari Kemang itulah, Uje mengalami kecelakaan di Pondok Indah. Diduga mengantuk dan dalam kecepatan tinggi, Uje yang mengenakan helm half-face itu menabrak pohon dan trotoar. Dia pun mengalami luka parah di kepala.

Polisi saat ini masih mengusut peristiwa kecelakaan itu. Jenazah Ustad Jeffry Al-Buchori rencananya bakal dibawa ke Masjid Istiqlal pukul 09.00 WIB. Nantinya usai Salat Jumat, jasad Uje akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum Karet Bivak.