UGM kirim tim ke Asmat bantu penanganan campak dan gizi buruk
Merdeka.com - Universitas Gadjah Mada (UGM) mengirimkan tim Disaster Response Unit (DERU) ke Agats, Asmat, Papua. Tim yang dikirimkan ini akan bertugas membantu penanganan gizi buruk di Agats.
Tim DERU yang dikirim UGM ini berjumlah 7 orang dipimpin langsung oleh Sekretaris Direktorat Pengabdian Masyarakat UGM, Rachmawan Budiarto dan Kepala Subdirektorat Pemberdayaan Masyarakat, Nanung Agus Fitriyanto.
Rachmawan menyampaikan pengiriman tim DERU UGM ini terdiri dari 2 gelombang, yakni Rabu dan Kamis (26 dan 27 Januari) yang lalu. Tim, lanjut Rachmawan, akan bersinergi dengan Pemkab setempat, Kemenkes dan TNI dalam penanganan masalah gizi buruk dan berbagai dampaknya.
"Ini nanti sekaligus menyiapkan tim UGM selanjutnya (jumlah lebih besar) untuk program multidisiplin jangka menengah," ujar Rachmawan saat dihubungi, Senin (29/1).
Sedangkan, menurut Nanung, ada beberapa rekomendasi yang bisa dilakukan di Agats. Di antaranya dengan memberikan dukungan sistemik komprehensif kepada Kabupaten Asmat (tidak hanya Distrik Agats) sebagai tindaklanjut penanganan kondisi darurat ini. Selain itu, kata Nanung, juga diperlukan program menengah, antara lain dalam bentuk pengiriman sejumlah tim multidisiplin.
"Dalam waktu dekat pengiriman tim yang terdiri atas dokter spesialis, dokter umum dan dokter kesehatan masyarakat sangat diperlukan. Untuk program menengah perlu juga bersinergi dengan multi stakeholders dalam mendukung Kabupaten Asmat dalam pembangunan di sektor infrastruktur dasar, seperti listrik dan air bersih serta kesehatan lingkungan," ujarnya.
Sebagaimana diberitakan, hingga saat ini tercatat ada 70 orang korban meninggal dunia di Kabupaten Asmat. Para korban ini meninggal dunia dikarenakan terkena campak dan gizi buruk. Tercatat 66 orang meninggal karena campak dan 4 orang lainnya meninggal karena gizi buruk.
(mdk/rzk)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gerakan Petisi Selamatkan Demokrasi Meluas di Perguruan Tinggi, Airlangga: Itu Satu Dua Orang, Biasa Saja
Airlangga sebagai alumni UGM menganggap sikap tersebut sebagai pilihan sejumlah orang.
Baca SelengkapnyaMengenal Ugamo Malim, Keyakinan Pertama Masyarakat Suku Batak
Kepercayaan ini sudah mulai dianut pada masa kepemimpinan Si Singamangaraja XII yang juga menganut Ugamo Malim.
Baca SelengkapnyaPesan Civitas Akademika UGM ke Mensesneg Pratikno: Pak Tik, Kembalilah Pulang ke Jalan Demokrasi
UGM meminta Mensesneg Pratikno dan Koordinator Stafsus Presiden Ari Dwipayana pulang kembali ke jalan demokrasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
26 UMKM Binaan BUMN Semen Pamer Produk di Perayaan Natal BUMN, Ini Daftarnya
Erick Thohir menyebut, pelaku UMKM di Indonesia sangat membutuhkan pendampingan untuk mengembangkan usahanya.
Baca SelengkapnyaBulog Tegaskan Bantuan Pangan Bebas dari Kepentingan Apapun
Bayu Krisnamurthi menegaskan kegiatan penyaluran Bantuan Pangan Beras yang saat ini tengah disalurkan oleh Bulog bebas dari kepetingan apapun.
Baca SelengkapnyaPotret Fasilitas Kerohanian UGM, Simbol Kerukunan Umat Beragama
Di sini sivitas UGM bisa menjalankan kegiatan keagamaan sekaligus berdialog untuk membangun kebhinekaan
Baca SelengkapnyaUbah Penampungan Sampah Jadi Sumber Cuan, Desa di Gresik Ini Jamin Semua Warga Hidup Berkecukupan
Pemerintah desa ini punya pabrik beras hingga alat pertanian untuk mendukung aktivitas bertani warganya
Baca SelengkapnyaCara Kementerian PUPR Menyiapkan Pemimpin Masa Depan
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya dari Kementerian PUPR meningkatkan kapasitas SDM.
Baca SelengkapnyaMaju Jadi Capres, Ganjar Pranowo Cuti dari Ketua Umum Keluarga Alumni UGM
Keputusan Ganjar cuti sebagai Ketua Umum Pimpinan Pusat KAGAMA ini disampaikan oleh Ketua VI bidang Pengabdian Masyarakat Pimpinan Pusat KAGAMA Anak Agung Gede.
Baca Selengkapnya