Tuntut upah layak, buruh geruduk kantor Gubernur Sumut
Merdeka.com - Ratusan buruh berunjuk rasa di depan kantor Gubernur Sumut Tengku Erry Nuradi, di Jalan Pangeran Diponegoro, Medan, Jumat (10/11). Mereka menolak upah murah.
Massa yang berunjuk rasa tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) wilayah Sumatera Utara. Mereka menolak kebijakan upah murah dan memprotes kebijakan Pemprov Sumut yang menetapkan kenaikan hanya 8,71 persen.
"Padahal listrik sudah naik 3 kali dalam setahun, BBM premium langka sehingga rakyat membeli BBM pertalite dengan harga lebih mahal, tabung gas elpiji juga langka dan harganya semakin mahal, harga air juga naik, harga-harga sembako juga sudah merangkak naik," kata Ketua DPW FSPMI Sumut Willy Agus Utomo.
Buruh mendesak agar pemerintah merevisi PP 78/2015 tentang Pengupahan. Mereka pun meminta agar UMP/UMK 2018 ditambah USD 50 atau minimal Rp 650 ribu untuk meningkatkan daya beli buruh.
"Turunkan harga BBM, listrik, gas, air dan sembako," kata Willy.
Sebelum melakukan unjuk rasa, massa buruh melakukan longmarch dari Istana Maimun menuju Kantor Gubernur Sumatera Utara. Akibatnya sebagian jalan yang dilalui macet parah, seperti Jalan Brigjen Katamso, Jalan Suprapto, Jalan Sudirman sekitarnya. Polisi lalu lintas yang berjaga pun tampak kewalahan.
Kemacetan terus berlanjut hingga Jalan Pangeran Diponegoro, lokasi demo. Meski aksi jeda saat salat Jumat, arus lalu lintas di sana tetap terganggu.
Warga yang ingin Salat Jumat di Masjid Agung maupun Masjid Amanah, Gedung Kuangan, sempat terjebak kemacetan. "Nggak bisa cari hari lain, mereka ini demo," kata Ismail, seorang pegawai swasta.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Pencoblosan, Pj Gubernur Agus Fatoni Ingatkan ASN di Sumsel Netral di Pemilu 2024
atoni mengajak seluruh pihak untuk mempertahankan kondusifitas daerah, menjaga Provinsi Sumsel agar aman dan damai.
Baca SelengkapnyaPj Gubernur Sumsel: Tangani Inflasi Harus Bersama-sama Agar Efektif dan Berdampak Langsung pada Masyarakat
Gerakan Pasar Murah Serentak Se-Sumsel (GPMSS) ini akan terus dilakukan hingga menjelang Idul Fitri mendatang dengan harga subsidi.
Baca SelengkapnyaHari Kedua di Sumut, Jokowi Tinjau RSUD Hingga Cek Stok Beras
Jokowi direncanakan mengecek bahan pokok di Pasar Gelugur Rantauprapat, serta meninjau persediaan beras.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Apresiasi Pj Gubernur Kaltim untuk Perkembangan Ekonomi di Penajam Paser Utara
Kabupaten Penajam Paser Utara menjadi salah satu contoh perkembangan yang sangat cepat di bidang ekonomi salah satunya UMKM.
Baca SelengkapnyaPemerintah Sentil Industri Minuman Masih Kecanduan Bahan Baku Impor, Pengusaha: Harganya Lebih Murah
Khusus industri minuman, Kemenperin menargetkan penggunaan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) bahan baku menjadi 25 persen.
Baca SelengkapnyaKunjungan Kerja di Sumut, Jokowi Akan Resmikan Pabrik Percontohan Minyak Makan Merah
Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terbang ke Sumatera Utara (Sumut), Kamis (14/10).
Baca SelengkapnyaDemi Tingkatkan Mutu SDM, Kepsek se-Sumsel Diajak Berinovasi Guna Memajukan Pendidikan
Langkah tersebut dilakukan dalam rangka meningkatkan mutu Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan Dinas Pendidikan Provinsi Sumsel.
Baca SelengkapnyaMenhub Akui Sulit Kendalikan Arus Mudik di 3 Lokasi Ini
Menhub Budi Karya Sumadi mengakui 3 lokasi arus mudik lebaran menjadi yang paling menantang untuk diselesaikan.
Baca SelengkapnyaSuciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca Selengkapnya