Tunggangan menteri Jokowi dari Innova sampai Emperor
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo telah melantik 34 menteri sebagai pembantunya dalam menjalankan pemerintahan selama lima tahun mendatang. Sejak itu, mereka pun mendapat fasilitas dari negara untuk menggunakan mobil dinas, yakni Toyota Crown Royal Saloon.
Mobil dinas tersebut merupakan kendaraan yang pernah dipakai sejumlah menteri di era Kabinet Indonesia Bersatu II yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono. Banyak di antara mereka yang langsung menggunakannya sebagai tunggangannya selama menjalani tugas-tugasnya.
Meski begitu, tak semua menteri yang langsung menerima kendaraan-kendaraan dinas tersebut untuk dipakai. Banyak di antara mereka justru tetap menggunakan mobil pribadinya masing-masing saat bekerja.
Siapa saja mereka? Berikut rangkumannya di merdeka.com:
Tjahjo naik Innova
Jokowi mengangkat Tjahjo Kumolo sebagai Menteri Dalam Negeri (Mendagri). Sama seperti pejabat tingkat kementerian lainnya, Tjahjo juga memperoleh fasilitas negara berupa kendaraan dinas.Namun, fasilitas itu tidak dipakainya, dia justru memilih menggunakan mobil pribadinya, yakni Toyota Innova berpelat B 1 TKL.Kendaraan ini sempat dibawa saat Tjahjo bersama 33 menteri lainnya dilantik pada Senin (27/10) lalu. Bedanya, dia mengganti pelat nomor kendaraannya dengan nomor RI-20.
Gobel naik mobil kaisar Jepang
Hal yang sama juga dilakukan pengusaha Rachmat Gobel. Pria yang diangkat sebagai Menteri Perdagangan ini tetap menggunakan mobil mewah yang selama ini menemaninya.Mantan bos Panasonic ini tetap membawa kendaraannya sendiri saat dilantik, yakni Toyota Century Royal. Produk tersebut merupakan satu-satunya yang dibuat Toyota yang khusus dipakai oleh Kaisar Jepang."Itu mobilnya Kaisar Jepang," kata dia singkat.
Menteri Basuki naik Fortuner
Sama seperti rekannya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono juga menolak menggunakan fasilitas mobil dinas yang diberikan negara. Dia tetap memilih mobil pribadinya sendiri.Saat pelantikan lalu, Basuki memakai mobil dinas Toyota Fortuner. Saat itu, dia sempat mengganti pelat nomor kendaraannya RI-34.
Anies naik Innova hitam
Mantan rektor Paramadina, Anies Baswedan didapuk Jokowi sebagai salah satu menteri di kabinetnya. Anies diangkat menjadi Menteri Kebudayaan, Pendidikan Dasar dan Menengah.Meski menjadi menteri, bukan berarti Anies menerima fasilitas dari negara. Dia memilih tetap menunggangi Innova hitam miliknya.Saat pelantikan lalu, kendaraan itu tetap dibawanya ke dalam kompleks istana. Namun, pelat nomor kendaraannya sempat diganti menjadi RI-26.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ini Daftar Fasilitas Negara yang Boleh dan Tak Boleh Dipakai Presiden jika Ikut Kampanye
Presiden Jokowi mengingatkan, saat berkampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kaesang soal Pose 2 Jari dari Mobil Kepresidenan Diduga Iriana: Dicek Lagi Kebenarannya
Para warga pun meneriakkan nama calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi Diseret Dalam Sidang Sengketa Pilpres, Istana Minta Pembuktian Tuduhan di MK
Pihak Istana masih menunggu pembuktian atas tuduhan yang disampaikan persidangan.
Baca SelengkapnyaMoeldoko Nilai Pernyataan Jokowi Bukan Semerta-merta Mempersiapkan Diri untuk Kampanye
Jokowi mengatakan, seorang presiden boleh memihak juga melakukan kampanye. Pernyataan Jokowi itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaKetum Projo Menjawab Teka-Teki soal Pilihan Jokowi di Pilpres 2024
Budi Arie menyebut masyarakat sudah paham kemana Presiden Jokowi akan menjatuhkan pilihan.
Baca SelengkapnyaPengamat: Statemen Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Menyesatkan
Sebagai kepala pemerintahan sekaligus sebagai kepala negara, presiden merupakan penyelenggara pemilihan.
Baca SelengkapnyaJokowi Dilaporkan ke Bawaslu Buntut Salam 2 Jari di Jateng, Begini Reaksi Istana
Momen Jokowi diduga mengacungkan dua jari dari mobil kepresidenan terjadi saat kunjungan kerja ke Salatiga, Jawa Tengah, Selasa (23/1).
Baca Selengkapnya