Tubuh Eri ditemukan, evakuasi terhalang gas beracun kawah Merapi
Merdeka.com - Tim SAR gabungan dan relawan akhirnya menemukan lokasi jatuhnya pendaki Eri Yunanto (21), di area kawah Merapi pada kedalaman sekitar 150 meter. Meski demikian, tim SAR kesulitan menuju titik keberadaan Eri.
"Proses evakuasi dilakukan oleh tim penyelamat harus secara hati-hati, karena ada gas beracun yang ada di kawah Merapi," ujar Pelaksana Harian Kepala Balai TNGM (Taman Nasional Gunung Merapi) Tri Atmojo kepada wartawan di Posko Selo, Boyolali, Jawa Tengah, Senin (18/5).
Tri menjelaskan, hingga sore ini proses evakuasi Eri Yunanto yang terjatuh dari bibir kawah Merapi masih berlangsung. Dari koordinasi tim di puncak Merapi menyebutkan, tubuh Eri ditemukan pukul 13.30 WIB.
"Proses evakuasi hingga sampai bibir kawah, butuh waktu dua hingga tiga jam. Tim SAR harus waspada dengan kondisi cuaca dan gas beracun di kawah," tandasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gunung Merapi Keluarkan 7 Kali Awan Panas Guguran dalam 30 Menit
Gunung Merapi kembali mengeluarkan rentetan awan panas guguran pada Senin (4/2) sore.
Baca SelengkapnyaMarapi Erupsi Tengah Malam Seburkan Abu 1.500 Meter, Terdengar Gemuruh Disertai Lava Pijar
Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi Erupsi 4 Kali Hari Ini, Teranyar Semburkan Abu Setinggi 400 Meter
Erupsi pertama terjadi pada pukul 00.05 WIB dengan tinggi kolom abu tidak teramati.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran Dua Kali, Meluncur Sejauh 2,6 Km ke Arah Barat
Gunung Merapi yang berada di DIY dan Jawa Tengah kembali mengeluarkan awan panas guguran.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi Keluarkan Awan Panas hingga 2 Kilometer, Sejumlah Wilayah Sekitar Dilanda Hujan Abu
Pada siang hari, Minggu (21/1), awan panas yang muncul dari Gunung Merapi. Beberapa daerah di sekitaran Merapi terkena dampak hujan abu.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru Kembali Erupsi
Erupsi terjadi dengan durasi waktu tercatat selama 127 detik pada Sabtu malam pukul 22.13 WIB.
Baca SelengkapnyaGunung Merapi Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran Siang Ini
Gunung Merapi Dua Kali Luncurkan Awan Panas Guguran
Baca SelengkapnyaGunung Marapi Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.300 Meter
Masyarakat Dilarang Mendekati Kawah Radius sejauh 4,5 Km
Baca SelengkapnyaPakar: Gas Beracun Gunung Marapi Bisa Picu Toksisitas Pada Tubuh, Ini Bahayanya
Gas-gas beracun tersebut berupa karbon dioksida, karbon monoksida, dan hidrogen sulfida yang berbahaya bila terhirup
Baca Selengkapnya