Merdeka.com - Satu unit truk tangki pengangkut bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite dan 1 unit mobil pikap terbakar di Jalan Titi Pahlawan, Rengas Pulau, Medan Marelan, Kota Medan, Sumut, Kamis (6/8) siang. Satu orang terluka dalam peristiwa ini.

“Objek yang terbakar 1 unit mobil tangki minyak Pertamina dan 1 unit mobil pikap dengan persentase terbakar sekitar 95% dan tidak berimbas ke permukiman warga sekitar. Terdapat satu orang korban luka bakar dan saat ini sudah dalam perawatan medis,” kata Manajer Pusdalops BPBD Kota Medan, Nurly.

Akibat kebakaran itu, ruas Jalan Titi Pahlawan dan sekitarnya mengalami kemacetan. Jalan sempat ditutup saat proses pemadaman api. Belasan unit mobil pemadam kebakaran milik Dinas Pencegahan dan Pemadaman Kebakaran (DP2K) Kota Medan yang dikerahkan berhasil menjinakkan si jago merah.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan pihak berwajib,” imbuh Nurly.

Beredar informasi bahwa sebelum kejadian, awak truk tangki diduga memindahkan BBM secara ilegal (kencing) ke drum yang ada mobil pikap. Informasi ini masih diselidiki pihak berwajib dan Pertamina. "Terkait laporan indikasi “kencing” saat ini juga masih dalam pemeriksaan," kata Unit Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I, M Roby Hervindo, kepada wartawan di Medan.

Dia memaparkan mobil tangki itu mengangkut BBM jenis Pertalite sebanyak 24 kiloliter (KL). Tujuannya ke SPBU 14.203.199 di Jalan Jamin Ginting, Medan. “Kedua awak mobil tangki tersebut tidak mengalami luka serius. Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Dan kami yakinkan pasokan ke SPBU di Jalan Jamin Ginting tidak terpengaruh, karena kami kirimkan truk tangki pengganti,” tutup Roby.