Merdeka.com - Warga Kelurahan Kenanga, Lubuklinggau Utara II, Lubuklinggau, Sumatera Selatan, dikagetkan dengan ledakan keras dari dump truk pengangkut bahan bakar minyak (BBM). Sopir kendaraan itu tewas dan seorang tukang las kritis akibat luka bakar.

Peristiwa itu terjadi saat korban AW (48) meminta jasa las untuk truk nomor polisi BD 8432 BL yang dikendarainya di bengkel las spesialis bak truk, Rabu (13/4) sore. Tiba-tiba terjadi ledakan keras saat pengelasan dilakukan.

Tubuh AW terpental melompati empat unit rumah sejauh 50 meter. Serpihan pelat besi juga melayang bersamaan dengan tubuhnya.

Tukang Las Terpental ke Atap Rumah

Korban akhirnya jatuh di depan rumah warga dengan kondisi mengenaskan dan tak utuh lagi. Korban tewas di tempat dan dibawa keluarga ke rumah duka di Desa Beliti Baru, Kecamatan Muara Beliti, Musi Rawas, setelah mendapat penanganan di kamar mayat.

Sementara tukang las, YS (25), ikut terpental ke rumah tetangganya. Dia jatuh ke atap tembus ke plafon dan terjatuh ke ruang tamu.

YS mengalami luka serius dan harus dirawat di RSUD Sobirin karena kondisinya kritis.

Polisi Selidiki Pemilik Truk

Kasatreskrim Polres Lubuklinggau AKP M Romi mengatakan, tim inafis melakukan olah TKP dan penyelidikan untuk mengungkap penyebab ledakan. Dugaan sementara, percikan bunga api las menyambar sisa minyak yang ada di dalam bak truk.

"Kemungkinan masih tersisa minyak jadi langsung meledak begitu tersambar api las," ungkap Romi.

Selain itu, petugas juga menyelidiki kegunaan dump truk itu. Sebab truk itu sudah dimodifikasi dan terdapat tanki petak untuk menyimpan minyak.

"Semuanya masih diselidiki, pemilik truk sedang ditelusuri," ujarnya.