Merdeka.com - Toko furnitur di Jalan Raya Industri, Desa Cikarang Kota, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi ludes terbakar. Tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Bangunan toko seluas 600 meter persegi itu ludes terbakar pada Senin (30/1) sekira pukul 22.20 WIB. Kobaran api baru bisa dipadamkan sekira pukul 02.30 WIB pada Selasa (31/1).

Seorang saksi mata, Ujang Rifai (38) mengatakan, api pertama kali terlihat dari bagian belakang bangunan toko. Api dengan cepat membesar dan menyambar ke seisi toko, termasuk barang-barang furnitur.

"Api pertama kelihatan dari belakang, terus gede sampai bagian depan toko," katanya, Selasa (31/1).

Menurut Ujang, toko tersebut dalam keadaan sepi karena sudah tutup ketika terbakar. Dia mengaku sempat mendengar beberapa kali suara ledakan dari dalam toko yang diduga berasal dari mobil yang terbakar.

"Pas yang terakhir itu ledakannya, karena ada mobil satu di dalam kebakar juga," katanya.

10 Unit Mobil Damkar Dikerahkan

Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi mengerahkan 10 unit mobil untuk memadamkan kobaran api. Si jago merah baru bisa dipadamkan setelah hampir empat jam lamanya.

"Lima unit dari Mako Cikarang Barat, dua dari Cikarang Utara, dua dari Metland dan satu dari Cikarang Selatan, total ada 10 unit mobil damkar yang kita kerahkan," kata Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bekasi Hasan Basri.

Untuk sementara, penyebab kebakaran hebat ini belum diketahui. Namun kerugian dari peristiwa ini ditaksir mencapai Rp500 juta.

"Penyebab kebakaran masih diselidiki, tidak ada korban luka dan korban jiwa," katanya.