TNI: Kopda Muslimin Meninggal Akibat Keracunan Sianida

Kamis, 1 September 2022 10:29 Reporter : Raynaldo Ghiffari Lubabah
TNI: Kopda Muslimin Meninggal Akibat Keracunan Sianida Jenazah Kopda Muslimin. ©2022 Antara

Merdeka.com - Kepala Penerangan Kodam IV Diponegoro Letkol Bambang Hermanto mengatakan almarhum Kopda Muslimin, otak pelaku terduga penembakan terhadap istrinya, Rina Wulandari, meninggal dunia akibat keracunan sianida.

"Dari hasil pemeriksaan toksikologi, ditemukan antara lain baik dari sampel urine, otak kecil, batang otak, ginjal kiri, jantung, dan paru kiri positif mengandung racun sianida," kata Bambang dalam keterangannya di Semarang dilansir Antara, Kamis (1/9).

Bambang juga mengatakan kandungan sianida juga ditemukan di sampel darah, otak besar, lambung, hati, serta ginjal kanan. Dari hasil visum et repertum, lanjut dia, juga tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh Muslimin.

Dengan demikian, menurut dia, kuat dugaan Kopda Muslimin bunuh diri dengan mengonsumsi racun. Hal tersebut, kata dia, diperkuat dengan keterangan saksi-saksi serta bukti yang ditemukan di rumah orang tua Muslimin di Kendal, tempatnya mengakhiri hidup.

2 dari 2 halaman

Dia menuturkan Muslimin meninggalkan enam lembar surat wasiat untuk istri dan anak-anaknya. Kopda Muslimin ditemukan meninggal dunia di rumah orang tuanya di Kendal pada tanggal 28 Juli 2022.

Kopda Muslimin diduga menjadi otak penembakan terhadap istrinya sendiri, Rina Wulandari, pada tanggal 18 Juli 2022 di depan rumahnya, Jalan Cemara III, Kota Semarang.

Adapun Rina Wulandari yang sebelumnya menjalani perawatan di rumah sakit usai peristiwa penembakan tersebut telah diizinkan pulang ke rumah. [ray]

Baca juga:
Istri Kopda Muslimin Diizinkan Pulang dari Rumah Sakit, Begini Kondisinya
Kopda Muslimin Tewas Keracunan, Kondisi Istri Korban Penembakan Membaik
Kopda Muslimin Tinggalkan Surat Wasiat untuk Anak
Asmara Terlarang Kopda Muslimin

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini