Merdeka.com - Tim Perancangan Undang-Undang (PUU), Badan Keahlian Sekretariat Jenderal DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi. Tim yang tengah menyusun RUU tentang Satu Data Indonesia berdiskusi dengan jajaran pemkab terkait tata kelola data daerah.
Perancang Peraturan Perundang-Undangan Ahli Muda DPR RI yang sekaligus ketua rombongan, Riyani Shelawati, menjelaskan tim PUU DPR RI saat ini sedang dalam proses penyusunan Rancangan Undang-Undang (RUU) Tentang Satu Data Indonesia.
"Kedatangan kami ke Banyuwangi untuk melakukan uji konsep naskah akademik (NA) dan draf RUU dimaksud. Kami berharap mendapatkan masukan dan review untuk penyempurnaan draf yang sudah kami susun,” kata Riyani yang berkunjung ke Banyuwangi pada pekan lalu.
Banyuwangi dipilih sebagai lokus uji konsep naskah akademik dan draf RUU tentang Satu Data Indonesia karena tata kelola pemerintahan dinilai sudah baik, termasuk pengelolaan data.
"Data berkualitas sangat penting bagi pemerintah dalam mewujudkan kebijakan yang berorientasi pada pelayanan masyarakat. Kami lihat di Banyuwangi sudah jalan. Dengan pengalaman Banyuwangi yang sudah lebih unggul, kami berharap mendapat pandangan mengenai materi muatan yang akan diatur dalam RUU tentang Satu Data Indonesia," ujar Riyani.
Kebijakan mengenai Satu Data Indonesia tertuang pada Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019. Satu Data Indonesia menjamin tersedianya data yang akurat, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan. Data tersebut dibutuhkan sebagai dasar perencanaan, pelaksanaan, evaluasi, serta pengendalian pembangunan di Indonesia.
Dalam kesempatan itu, Riyani juga mengapresiasi keterbukaan pelayanan informasi publik Banyuwangi. Melalui portal Banyuwangi Satu Data, daerah ini memberikan keleluasaan kepada publik untuk mengakses data pembangunan.
Kepala Dinas Kominfo dan Persandian Banyuwangi, Budi Santoso mengaku sangat mengapresiasi atas kunjungan tim PPU. Banyuwangi mendapatkan kesempatan bagus karena bisa sharing terkait pengembangan tata kelola data di daerah.
"Banyuwangi Satu Data masih terus kami kembangkan. Seluruh OPD telah bergerak untuk bersinergi dalam pengembangan program satu data ini. Karena semua sadar bahwa data sangat penting bagi pembangunan daerah ke depan. Bagi kami di Banyuwangi, membangun harus berbekal data," kata Budi.
"Dario diskusi dengan tim PUU DPR RI, kami mendapatkan masukan bagus bagaimana pengembangan Banyuwangi Satu Data ke depan," imbuhnya.
Sementara itu, Tri Erwandi Kepala BPS Banyuwangi selaku pembina data mengaku selama ini implementasi satu data di Banyuwangi telah berjalan baik. "Ini semua berkat komunikasi, sinergi, dan kolaborasi yang baik antar stakeholder terkait," kata Tri.
[hhw]Muncul Subvarian Covid-19 BA.4.6, Kenali Karakteristiknya
Sekitar 22 Menit yang laluPSI Beri Sinyal Gabung KIB, PAN: Kami Kasih Karpet Biru
Sekitar 25 Menit yang laluBertemu di Surabaya pada 14 Agustus, KIB Beri Sinyal Ada Partai Lain Hadir
Sekitar 26 Menit yang laluLPSK Minta Bareskrim Jamin Keselamatan Bharada E: Potensi Ancaman Sangat Tinggi
Sekitar 30 Menit yang laluKIB Minta Pandangan Jokowi soal Pilpres: Belum Ada Kesepakatan Diendorse
Sekitar 31 Menit yang laluKader PDIP yang Dianggap Potensial Isi Kursi MenPAN-RB: Djarot dan Teras Narang
Sekitar 38 Menit yang laluAkali Muatan Truk Sampah, Pegawai Kontrak DLHK Denpasar Korupsi Ratusan Juta Rupiah
Sekitar 42 Menit yang laluKIB Diskusi dengan Jokowi Bahas Capres hingga Platform Koalisi
Sekitar 47 Menit yang laluJenazah Pria Tanpa Busana Ditemukan Tersangkut di Pohon Pinggir Kali Cidurian
Sekitar 47 Menit yang laluMengikuti Kebiasaan Jokowi, KIB Daftar ke KPU pada Rabu PON
Sekitar 51 Menit yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Sunscreen dan Konsumsi Minyak Sayur Menyebabkan Kanker Kulit
Sekitar 1 Minggu yang laluKetahui Perbedaan antara Sunscreem dan Sunblock, Cegah Salah saat Memilih
Sekitar 6 Bulan yang lalu12 Rekomendasi Sunscreen Ringan di Bawah Rp100.000 dengan SPF Minimal 30
Sekitar 7 Bulan yang lalu5 Rekomendasi Sunscreen Gel Terbaik Ini Cocok untuk Kulit Berminyak
Sekitar 11 Bulan yang laluVIDEO: Mahfud MD Soal Motif Sambo di Kasus Brigadir J: Hanya Untuk Orang Dewasa
Sekitar 30 Menit yang laluLPSK Minta Bareskrim Jamin Keselamatan Bharada E: Potensi Ancaman Sangat Tinggi
Sekitar 38 Menit yang laluVIDEO: Ferdy Sambo Janjikan Uang ke Bharada E Usai Penembakan ke Brigadir J
Sekitar 46 Menit yang laluVIDEO: Menko Mahfud: LPSK Harus Lindungi Bharada E agar Selamat dari Racun!
Sekitar 51 Menit yang laluVIDEO: Mahfud MD Soal Motif Sambo di Kasus Brigadir J: Hanya Untuk Orang Dewasa
Sekitar 30 Menit yang laluVIDEO: TNI AD Tanggapi Hoaks Serda Ucok Cari Pembunuh Brigadir J
Sekitar 36 Menit yang laluLPSK Minta Bareskrim Jamin Keselamatan Bharada E: Potensi Ancaman Sangat Tinggi
Sekitar 38 Menit yang laluVIDEO: Ferdy Sambo Janjikan Uang ke Bharada E Usai Penembakan ke Brigadir J
Sekitar 46 Menit yang laluVIDEO: Mahfud MD Soal Motif Sambo di Kasus Brigadir J: Hanya Untuk Orang Dewasa
Sekitar 30 Menit yang laluLPSK Minta Bareskrim Jamin Keselamatan Bharada E: Potensi Ancaman Sangat Tinggi
Sekitar 38 Menit yang laluVIDEO: Ferdy Sambo Janjikan Uang ke Bharada E Usai Penembakan ke Brigadir J
Sekitar 46 Menit yang laluMuhaimin Minta Pemerintah Optimalkan Faskes Atasi DBD
Sekitar 2 Jam yang laluKomisi VI DPR RI Soroti Peran BUMN dalam Pengembangan Berbagai Sektor di NAD
Sekitar 1 Hari yang laluBRI Liga 1: Menilik Rapor Robert Alberts Bersama Persib, Tak Buruk-buruk Amat Kok Mundur?
Sekitar 43 Menit yang laluBRI Liga 1: Robert Alberts Resmi Mundur dari Persib
Sekitar 1 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Sandiaga Salahuddin Uno
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami