Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim 9 sebut Polri lebih cepat tangani kasus Abraham daripada begal

Tim 9 sebut Polri lebih cepat tangani kasus Abraham daripada begal Jimly Asshiddiqie. ©2015 merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Tim 9 yakin proses hukum yang sedang dijalankan Polri terhadap dua eks-pimpinan KPK dan pendukungnya adalah upaya kriminalisasi. Keyakinan itu didasari dari kecurigaan cepatnya proses hukum kepada Abraham Samad dan Bambang Widjojanto dibandingkan penanganan kasus pembegalan dan perampokan, padahal kasus tersebut baru saja dilaporkan ke Bareskrim Polri.

"Dilapor-lapor dan polisinya sedang rajin pula. Sedangkan laporan mengenai pembegalan, perampokan ya, butuh waktu lama. Bisa setahun tidak diapa-apain. Sekarang cepat sekali. Ini apa ini. Ini yang didefinisikan sebagai kriminalisasi itu," ujar Jimly sebelum menemui JK di Kantornya, Selasa (10/3).

Jimly berharap presiden dan wapres dapat melihat ini lebih dalam. Menurut Jimly, penyebutan kriminalisasi bukan suatu istilah melainkan memang ada permasalahan yang serius dialami lembaga antikorupsi di Indonesia ini.

"Jadi jangan melihat kriminalisasi sebagai suatu istilah. ini bukan soal tata bahasa. Ini masalah serius. Nah, ini yang mau kita diskusikan kita mau sampaikan dengan presiden juga kepada wapres. Supaya Bapak presiden dan wapres melihat masalahnya lebih lengkap lebih utuh supaya tidak nanti mengeluarkan statement yang nanti disalahpahami," ujarnya.

Jimly berharap presiden dan wapres tidak memberikan pernyataan yang dapat disalahpahami oleh rakyat. Terlebih pernyataan JK beberapa waktu lalu juga memberikan angin segar bagi kepolisian untuk terus melakukan kriminalisasinya kepada KPK dan pendukungnya,

"Pertama jangan seolah-olah ada perbedaan kepada presiden dan wakil presiden. Kedua jangan malah seperti memberi angin itu tidak akan menyelesaikan masalah. Memberi angin kepada kepolisian. Jadi nanti pulang dari sini kami juga akan ke Komnas HAM kami juga mengundang pihak dari Polri ke Komnas HAM supaya kasus mengenai somasi kepada Komnas HAM bisa di-clear-kan. Karena ini lembaga negara, jadi masa para penyidik bisa mensomasi institusi negara," pungkasnya.

(mdk/ian)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Polri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang

Polri Libatkan KNKT Usut Penyebab Kecelakaan KM 58 yang Menewaskan 12 Orang

Listyo menekankan paling utama saat ini adalah mencegah agar ini tidak terulang lagi.

Baca Selengkapnya
Timnas AMIN soal Prabowo Naik Pangkat: Rezim Omon-Omon, Enggak Karu-karuan

Timnas AMIN soal Prabowo Naik Pangkat: Rezim Omon-Omon, Enggak Karu-karuan

Kata dia, pemberian pangkat jenderal kehormatan yang diklaim sebagai apresiasi dari negara kepada menteri tersebut juga tidak tepat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Curhat Prajurit TNI Adiknya 6 Kali Gagal jadi Polisi, Kapolri 'Persiapkan Biar Enggak Bikin Malu'

Curhat Prajurit TNI Adiknya 6 Kali Gagal jadi Polisi, Kapolri 'Persiapkan Biar Enggak Bikin Malu'

Curhat berujung manis, adik prajurit TNI dijanjikan lulus oleh Kapolri usai gagal berkali-kali. Begini informasinya.

Baca Selengkapnya
Kubu Anies-Muhaimin Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Harap Putusan Hakim MK Tak Sebatas Hasil Selisih Suara

Kubu Anies-Muhaimin Serahkan Kesimpulan Sengketa Pilpres, Harap Putusan Hakim MK Tak Sebatas Hasil Selisih Suara

Tim Hukum AMIN menilai Prabowo-Gibran tidak dapat ditetapkan sebagai calon presiden-wakil presiden apabila gugatan sengketa Pilpres 2024 dikabulkan MK.

Baca Selengkapnya
Kapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin

Kapolri Singgung Pemimpin Melanjutkan, Timnas AMIN Ungkap Makna Perubahan Anies-Cak Imin

Timnas AMIN merespons pernyataan Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo soal pemimpin pengganti Presiden Jokowi harus melanjutkan

Baca Selengkapnya
Klarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’

Klarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.

Baca Selengkapnya
Bawaslu Ingatkan Menteri Jadi Tim Kampanye Hati-Hati Dalam Tugas Kenegaraan

Bawaslu Ingatkan Menteri Jadi Tim Kampanye Hati-Hati Dalam Tugas Kenegaraan

Bagya mengakui teguran itu sudah disampaikan ke Presiden. Namun, Bagya enggan menjelaskan teguran itu.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir

Jokowi ke Pengusaha: Pilpres 2024 Lebih Adem, Tidak Perlu Khawatir

Presiden Jokowi menilai Pilpres 2024 lebih adem dibanding tahun 2014 dan 2019.

Baca Selengkapnya