Tiba di Tanjung Priok, 679 ABK WNI Kapal MV Westerdam Jalani Pemeriksaan Covid-19
Merdeka.com - 679 Anak Buah Kapal (ABK) Warga Negara Indonesia (WNI) kapal pesiar MV Westerdam dievakuasi dari tengah laut menuju Dermaga JICT-2, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (2/6). Evakuasi ini dipimpin oleh Dispenlant3, Komandan Lantamal III Jakarta, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Hermanto, selaku Dansatgas.
Kapal pesiar MV. Westerdam berbendera Belanda, sebelumnya dari Philipina kemudian menuju Jakarta dengan menggunakan tunderboat. Evakuasi ini dilakukan pengawasan dan pengamanan langsung oleh Tim Satgas.
Hermanto mengatakan, 679 ABK rata-rata bertempat tinggal di sekitar pulau jawa. Sesampainya didermaga Tim satgas langsung melakukan penyemprotan disinfektan baik terhadap ABK maupun barang bawaan. Terkhusus untuk barang bawaan diwajibkan melewati X-Ray dari Tim Bea Cukai dan juga pemeriksaan oleh K-9/Anjing Pelacak Pom Lantamal III Jakarta.
"ABK kapal pesiar MV. Westerdam berbeda dengan yang sudah dilaksanakan di mana saat ini kita lengkapi dengan Tim Bea cukai untuk meng X-ray barang bawaan mereka agar hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi, selain itu setelah dilakukan penyemprotan disinfektan dan pemeriksaan barang bawaan," kata Hermanto.
Dia mengatakan, para ABK segera dinaikkan ke bus untuk diantar ke hotel guna menjalankan serangkaian pemeriksaan. "Dari ke 679 ABK terdiri 634 pria dan 45 wanita akan di PCR/Swab test di hotel dan seperti biasanya apabila hasil test positif akan dibawa ke Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran dan bila negative akan diantar melalui pengurusan persyaratan berlakunya PSBB baik di Jakarta maupun ditempat tujuan masing-masing oleh pihak Agen," kata Hermanto.
"Pemeriksaan swab test ini akan lebih akurat hasilnya dibandingkan rapid test, untuk mengetahui hasilnya swab test saat ini antara 2-3 hari saja, baru bisa dipastikan negative atau positif," sambung Dokter Jefri Hasibuan Simbolon yang memimpin tes kesehatan para ABK.
Dalam evakuasi ini hadir pula Wakil Dansatgas Kolonel Marinir Beny Sarana, Dansat Kopaska Armada I Kol Laut (P) Johan, Kapolres Pelabuhan Tanjung Priok Priok AKBP Kurniawan Tandi Rongre, Wakili Deplu Yudha, Syahbandar, KSOP, Imigrasi, Bea cukai dan Pihak Agen Kapal.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ditempel Lakban di Perut, Pria Ini Mau Selundupkan Narkoba 1 Kg Lewat Pelabuhan Bintan
Pelaku merupakan calon penumpang Kapal Bukit Raya yang hendak pergi ke Jakarta
Baca SelengkapnyaKMP Agung Samudra Kandas di Perairan Selat Bali, Puluhan Penumpang Dievakuasi
Kapal mengangkut 42 orang penumpang dan 16 orang Anak Buah Kapal (ABK).
Baca SelengkapnyaKapal Pengangkut BBM Terbakar di Pelabuhan KBN
Ada 45 personel yang turun berjibaku memadamkan api.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Imbas Tabrakan, Rute Dua Kereta Api dari Surabaya Tujuan Bandung Dialihkan
Proses evakuasi masih terus dilakukan. Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaTinjau Banjir di Semarang Utara, Wali Kota Ita Ikut Bantu Evakuasi Warga
Mbak Ita membawa sejumlah logistik bantuan berupa air bersih, sembako, selimut yang akan dibagikan kepada warga terdampak.
Baca SelengkapnyaKapal Tanker Korsel Bawa WNI Tenggelam, Kepala BP2MI Minta Korban Dievakuasi Cepat
Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengatakan, kasus kapal tenggelam tersebut masih diinvestigasi otoritas Jepang.
Baca SelengkapnyaTabrakan Kereta di Bandung, 3 Orang Tewas
Laporan awal, penumpang selamat semua namun mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaJelang Cuti, Karyawan Freeport Diantar Mobil Bus Anti Peluru dan Dikawal Ketat Brimob Bersenjata Lengkap
Berikut ini adalah perjalanan cuti karyawan Freeport yang turun dari Tembagapura menuju Timika dengan menggunakan bus anti peluru.
Baca SelengkapnyaKapal Penyelundup Kain dan Sepatu Bekas Digerebek di Perairan Batam
Tim Patroli Laut Bea Cukai gagalkan penyelundupan balepressed
Baca Selengkapnya