Terjadi baku tembak saat TNI buru pelaku penembakan Pratu SN
Merdeka.com - Anggota TNI memburu lima orang diduga anggota Kelompok Kriminal Separatisme Bersenjata (KKSB) pimpinan Tenius Wonda, usai insiden penembakan Pratu SN di Pasar Sinak, Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Papua. Mereka kabur ke hutan. Terjadi baku tembak saat pengejaran tersebut.
"Teman-teman dari pos di bawah pimpinan Lettu Iqbal membantu melakukan pengejaran, tetapi mendapat balasan dari KKSB. Artinya terjadi kontak tembak," ungkap Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Muhammad Aidi kepada merdeka.com, Senin (12/2).
Anggota TNI yang dikerahkan untuk melakukan pengejaran berjumlah satu regu. Hutan tempat para pelaku melarikan diri dikenal sebagai lokasi dengan medan yang terjal. Setelah baku tembak, diduga kelima pelaku berpencar.
"Mereka berpencar ke hutan. Kita tidak tahu juga ada korban atau tidak, karena terjadi kontak tembak, mereka mundur," terangnya.
Hingga berita ini diturunkan, personel TNI masih melakukan pengejaran ke dalam hutan.
Sebelumnya diberitakan, anggota TNI dari Kodam Cenderawasih Pratu SN meninggal usai ditembak anggota KKSB saat berbelanja di Pasar Sinak, Senin (12/2) sekira pukul 10.00 WIT. Pelaku juga membawa lari senjata api milik korban.
"Saat di pasar itu diserang, terduga KKSB ada kurang lebih lima orang. kebetulan satu orang (korban) terpisah, ditembak kepala dan dirampas senjata. Pelaku lari ke hutan," kata Aidi.
Peristiwa ini bermula ketika korban bersama enam rekannya pergi ke Pasar Sinak untuk belanja sembako kebutuhan sehari-hari. Sampai di pasar, kemudian korban pisah dari rekannya untuk berbelanja kebutuhan pribadi.
Saat korban berjalan sendiri, lima orang menghampiri dari belakang. Selanjutnya salah satu pelaku mengeluarkan pistol dan menembak kepala korban dari jarak dekat.
"Ditembak di bagian pelipis sebelah kiri dari jarak dekat. Diduga ditempel. itu di tengah pasar," lanjut Aidi.
Seketika korban meninggal dunia di tempat. Usai menembak, pelaku sempat merampas senjata api yang dibawa korban kemudian kabur ke hutan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KKB melakukan penyerangan dari arah pemukiman warga.
Baca SelengkapnyaJelang hari pencoblosan Pemilu 2024, TNI AD menyiapkan sejumlah rangkaian antisipasi pengamanan
Baca SelengkapnyaMenurut Panglima TNI, aksi teror pihak separatis di Papua harus segera diberantas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bayu mengatakan informasi 3 KKB yang tertembak diperoleh dari informan dalam kelompok Yoswa Maisani.
Baca SelengkapnyaSerangan KKB menyebabkan dua prajurit TNI menjadi korban.
Baca SelengkapnyaAlmarhum akan diterbangkan ke Padang hari ini pada pukul 12.45 WIT dan diperkirakan tiba di BIM Padang Pariaman pada pukul 19.15 WIB.
Baca SelengkapnyaTak kenal menyerah, sosok anggota TNI ini mengaku sempat gagal 10 kali sebelum akhirnya menjadi abdi negara.
Baca SelengkapnyaKorban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD
Baca SelengkapnyaDikarenakan mereka adalah suatu organisasi yang menyatakan dirinya tentara /combatan.
Baca Selengkapnya