Tenaga Medis Tangani Pasien Corona di Gianyar Dapat Fasilitas Hotel dan Insentif
Merdeka.com - Para tenaga medis yang menangani pasien virus corona atau Covid-19 mendapat fasilitas kamar hotel khusus oleh Pemerintah Kabupaten Gianyar, Bali. Bupati Gianyar I Made Agus Mahayastra menyampaikan, untuk nota kesepahaman (MoU) telah ditandatangani dengan Hotel Gianyar terkait penyediaan tempat khusus ini.
"Kan sudah pertama kali Gianyar mengumumkan. Bahkan hotel kita sudah digunakan sejak Sabtu (28/3) yang lalu oleh tenaga medis," kata Mahayastra saat dihubungi, Rabu (1/4).
Untuk kamar hotel bagi tenaga medis dan paramedis sebagai tempat mereka beristirahat dan melakukan karantina mandiri, jika mereka merasa segan pulang ke rumah.
"Saya sudah menandatangani MoU hari ini dengan pihak Hotel Gianyar, mereka siap memberikan fasilitas kamar bagi tenaga media dan paramedis kita, semua biaya Pemkab yang tanggung, mulai hari ini kamarnya sudah bisa dipakai, siap hingga 30 kamar," jelasnya.
Selain itu, Pemda juga memberikan insentif bagi petugas medis dan paramedis. Mahayastra mengatakan, insentif tersebut sesuai dengan peraturan Menteri Keuangan bagi tenaga medis dan paramedis.
"Insentif untuk dokter spesialis Rp15 juta, dokter Rp7,5 juta, perawat Rp5 juta, paramedis yakni sopir ambulans dan petugas kebersihan Rp2,5 juta, insentif ini akan mulai diterima per April ini," ujarnya.
Selain itu, untuk masyarakat Gianyar yang baru kembali dari luar, daerah lain maupun dari luar negeri, Mahayastra menyiapkan UPTD Lab Perkebunan milik provinsi yang ada di Bedulu sebagai tempat karantina.
"Sudah seizin gubernur, itu ruangan kamarnya baru, tidak kalah dari hotel, ada fasilitas lengkap, kamar mandi, lapangan untuk olah raga, ada 11 kamar di sana," ujar Mahayastra.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Pegawai Hotel di Bali Gagal Pertahankan Tulisan dari Bunga di Kolam Renang saat Hujan Ini Viral, Bikin Nyesek
Berusaha melindungi hasil karyanya, mereka menutup kolam dengan terpal. Sayang, hal ini tak berhasil dan tetap hancur.
Baca SelengkapnyaPasokan Gas Bumi untuk Hotel di Bali Selama Nyepi Dijamin Aman
Penyaluran Gaslink di Pulau Bali memiliki tantangan karena sumber pasokan belum tersedia di Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaUsai Viral Ugal-ugalan, Sopir Fortuner Lanjut Liburan ke Lembang dan Merenung di Hotel
Polisi telah menetapkan PWGA sebagai tersangka pemalsuan dokumen dengan ancaman hukuman maksimal 6 tahun penjara
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bundaran HI Pagi Ini Usai Perayaan Tahun Baru 2024, Warga Keluhkan Beberapa Taman Rusak
Agus menyayangkan aktivitas warga malah merusak taman. Padahal harusnya, perayaan tahun baru tak merusak taman di sekitar.
Baca SelengkapnyaViral Turis Jalan Kaki ke Bandara Bali Akibat Macet Parah, Ini Penjelasan Petugas
Petugas menyebutkan, terkait adanya kemacetan di jalur menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai terus memonitor kecepatan in-out kendaraan.
Baca SelengkapnyaArus Mudik Lebaran, Banyuwangi Siagakan Ribuan Nakes di Pos Kesehatan dan Tempat Wisata
Pemkab Banyuwangi menyiagakan 1.071 tenaga kesehatan untuk pelayanan kesehatan selama libur Lebaran.
Baca SelengkapnyaCurhat Hotel Dampak Banjir Semarang: Tamu Banyak Cancel Hingga Promo Bukber Sepi
Para pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaPenyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaGeliat Pariwisata Sumut Kembali Meningkat, Wisman Terbanyak Berasal dari Wilayah ASEAN
Geliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca Selengkapnya