Merdeka.com - Ribuan Tenaga Honorer K2 hari ini kembali melakukan demonstrasi di Tugu Monas, Jakarta, untuk menuntut diangkat menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Demonstrasi tersebut digelar karena ingin langsung menyampaikan aspirasi mereka ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Namun, Presiden Joko Widodo hari ini sedang melakukan kunjungan kerja ke Provinsi Lampung.

Akhirnya, 9 Perwakilan tenaga honorer ditemui oleh Menteri Sekretaris Negara Pratikno Kantor Kementerian Sekretaris Negara.

Pratikno usai bertemu dengan perwakilan tenaga honorer berjanji akan menyampaikan tuntutan tersebut ke Presiden Jokowi dalam waktu dekat.

"Tenaga honorer K2 tuntutannya tentu saja ingin menjadi PNS gitu, dan itu sudah ditangani oleh KemenPAN RB, tetapi rekan-rekan tidak puas dengan apa yang sudah menjadi kebijakan KemenPAN RB. Jadi apa yang saya sampaikan adalah bahwa kami akan melaporkan secepatnya kepada Bapak Presiden," kata Pratikno di kantornya, Kamis (11/2).

Pratikno menjelaskan belum dapat memastikan kapan Presiden Jokowi akan langsung menemui tenaga honorer. Sebab, besok Presiden memiliki agenda yang padat yaitu harus melakukan pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih, pelantikan Anggota tambahan Komisi Yudisial (KY) dan pelantikan Anggota Ombudsman.

Setelah itu, Jokowi akan bertolak ke Amerika Serikat pada tanggal 15-16 Februari untuk menghadiri ASEAN-United States Summit.

"Jadi saya juga tidak bisa menjanjikan berhadapan langsung dengan Presiden. Tetapi yang penting adalah aspirasi rekan-rekan itu tersampaikan ke Presiden dan tentu saja Kemenpan RB yang akan mengurus," ujarnya.

Pratikno menambahkan, kepala pemerintahan belum memberikan arahan secara khusus terkait tuntutan tenaga honorer itu. Dia hanya menjelaskan urusan tenaga honorer menjadi tanggung jawab Menpan RB Yuddy Chrisnandi.

"Belum, kalau terkait ini belum, tentu saja ini adalah yang sudah disampaikan oleh Kemenpan RB, sejauh yang saya tahu yang disampaikan Kemenpan RB itulah yang sedang diputuskan," katanya.