Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tanah Longsor Rusak Rumah Warga Madiun

Tanah Longsor Rusak Rumah Warga Madiun Longsor Rusak Rumah Warga Madiun. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Hujan deras selama beberapa hari terakhir mengakibatkan tanah longsor di Desa Batok, Kabupaten Madiun, Jawa Timur, hingga mengakibatkan rumah warga rusak. Sesuai data, rumah warga yang rusak adalah milik Martun warga desa setempat.

Tebing di belakang rumah Martun longsor kecil secara perlahan pada Minggu (14/2) malam setelah hujan deras terjadi dalam waktu cukup lama di wilayah Kabupaten Madiun. Tebing longsor tersebut kemudian menjebolkan dinding tiga kamar bangunan rumah Martun.

"Sejak Minggu (14/2) sore sudah hujan deras. Setelah itu, terjadi longsor sedikit demi sedikit. Malam harinya langsung ambrol dan menjebolkan dinding kamar," ujar Pendik Pratama, anak Martun, di Madiun dilansir Antara, Senin (15/2).

Beruntung saat longsor kecil, ia bersama ibu dan kakaknya sudah mengungsi ke tempat tetangga yang aman. Sehingga saat longsor besar terjadi tidak sampai menyebabkan korban jiwa.

Selain di Desa Batok, Kecamatan Gemarang, tanah longsor juga merusak dapur milik salah satu warga di Desa Cermo, Kecamatan Kare. Sebelum kejadian longsor, warga sekitar mendengar suara gemuruh kencang dari belakang rumah.

"Ternyata suara tersebut dari longsoran tebing yang berada tepat di belakang rumah. Beruntung tidak ada korban jiwa," kata perangkat Desa Cermo Endang Sukaesih.

Ia menambahkan selain menimpa rumah, bencana longsor juga menutup akses jalan antarkecamatan dan desa di kawasan lereng Gunung Wilis itu. Warga bersama petugas dari BPBD Kabupaten Madiun, dibantu oleh Tagana, relawan, serta anggota koramil dan polsek setempat hingga Senin siang bergotong royong membersihkan material tanah longsor. Baik longsoran tebing yang mengenai bangunan rumah maupun yang menutupi jalan desa.

Endang menilai, curah hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir, membuat tebing di belakang rumah tersebut longsor karena tidak kuat menahan banyaknya debit air hujan yang masuk ke dalam tanah.

Pihaknya juga meminta warga sekitar untuk waspada, karena longsor susulan mengancam di kawasan setempat. Hal itu karena diprediksi curah hujan masih tinggi hingga beberapa hari ke depan. Bahkan BMKG telah merilis jika puncak musim hujan Tahun 2021 terjadi pada Bulan Februari.

Petugas mencatat, hingga Senin (15/2) siang tercatat terdapat lebih dari delapan titik tebing mengalami longsor dan menutup akses jalan desa di wilayah Kecamatan Kare dan Gemarang.

Sesuai pemetaan BPBD Kabupaten Madiun, Kecamatan Kare merupakan satu dari sejumlah wilayah kecamatan di Kabupaten Madiun yang rawan bencana tanah longsor saat musim hujan berlangsung.

Selain Kare, kecamatan di Kabupaten Madiun yang rawan terjadi bencana tanah longsor di antaranya adalah Kecamatan Saradan, Dagangan, Wungu, dan Gemarang. Warga di wilayah tersebut diminta waspada jika curah hujan tinggi berlangsung.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang

Ini Titik Banjir dan Tanah Longsor Akibat Cuaca Ekstrem Kota Semarang

Cuaca ekstrem di Semarang menyebabkan banjir, tanah longsor sampai angin kencang

Baca Selengkapnya
Satu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang

Satu Warga di Lumajang Tewas Akibat Tertimbun Longsor di Lumajang

Ernawati (47) warga Desa Sumberurip, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang tertimbun longsor

Baca Selengkapnya
Sejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah

Sejumlah Daerah di Jateng Dilanda Bencana Longsor dan Tanah Bergerak, Telan Korban hingga Warga Harus Relokasi Rumah

Bencana longsor di Sragen menyebabkan seorang ayah dan anak perempuannya tewas tertimbun tanah

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi

Tanah Longsor Tewaskan 4 Orang dan Putus Jalan di Luwu, Ratusan Polisi Dikerahkan Bantu Evakuasi

Bencana tanah longsor di Kecamatan Bastem Utara, Kabupaten Luwu menyebabkan empat orang warga meninggal dan jalan provinsi terputus.

Baca Selengkapnya
Pemudik Arah lebak Harus Waspada, Titik-Titik Ini Rawan Longsor!

Pemudik Arah lebak Harus Waspada, Titik-Titik Ini Rawan Longsor!

BPBD meminta pengendara selalu waspada jika melintasi jalan tersebut.

Baca Selengkapnya
Dua Warga Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Subang

Dua Warga Meninggal Dunia Akibat Bencana Longsor di Subang

Longsor tersebut terjadi pada Minggu (7/1) sore, setelah kawasan Desa Cipondoh diguyur hujan deras dari siang.

Baca Selengkapnya
Terdengar Suara Gemuruh, Ternyata Longsor di Gudang Bahan Peledak Milik Antam

Terdengar Suara Gemuruh, Ternyata Longsor di Gudang Bahan Peledak Milik Antam

Longsor disebabkan curah hujan tinggi terjadi sejak pukul 13.45 WIB

Baca Selengkapnya
Status Tanggap Darurat Diaktifkan Pascagempa, Sumedang Dihadapkan Potensi Banjir dan Longsor

Status Tanggap Darurat Diaktifkan Pascagempa, Sumedang Dihadapkan Potensi Banjir dan Longsor

Ratusan pasien terpaksa dievakuasi untuk memastikan bangunan rumah sakit aman dihuni pasca gempa.

Baca Selengkapnya
Sungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya

Sungai Tuntang Meluap Sebabkan Jalur Semarang - Grobogan Lumpuh Total, Ini Penampakannya

Air bah tersebut merupakan kiriman dari Kota Salatiga dan Kabupaten Semarang.

Baca Selengkapnya