Merdeka.com - Kantor Airnav Bandara Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua telah dibakar oleh segerombolan orang tak dikenal. Kejadian itu terjadi pada Jumat (29/10) sekira pukul 16.00 Wit.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal mengatakan, dalam insiden tersebut mobil ambulans serta mobil pemadam kebakaran juga turut dibakar.

"Beberapa fasilitas bandara termasuk mobil ambulans, mobil padam kebakaran dan tempat jualan warga," kata Kamal saat dihubungi, Sabtu (30/10).

Sementara itu, Komandan Kodim 1705/Nabire, Letnan Kolonel Infantri Anjuanda Pardosi membenarkan insiden itu. Pembakaran diduga dilakukan oleh Kelompok Separatis Teroris (KST).

"Memang benar ada laporan tentang aksi pembakaran yang dilakukan KKB di sekitar kawasan Bandara Sugapa, yakni pembakaran Kantor Airnav," katanya di Jayapura, Papua, seperti diberitakan Antara.

Ia menyatakan, tidak ada korban jiwa dalam insiden itu dan saat ini karyawan-karyawan instansi negara itu sudah mengungsi ke gereja.

Sebelum membakar, gerombolan bersenjata itu sempat kontak tembak dengan personel yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Daerah Rawan dari Batalion Infantri 501/BY dan Satgas Belukar.

Karena terdesak itulah gerombolan bersenjata itu membakar Kantor Airnav Bandara Sugapa. "Beberapa hari terakhir ini gangguan keamanan yang dilakukan KKB meningkat," kata dia.

Dilaporkan anggota gerombolan bersenjata ada di setiap pelosok disekitar Distrik Sugapa hingga menyebabkan masyarakat terutama yang berasal dari luar Sugapa ketakutan dan mengungsi ke gereja.

"Sedangkan penduduk Sugapa memilih tidak beraktivitas keluar rumah karena ketakutan," kata dia, yang wilayahnya termasuk Kabupaten Intan Jaya.