Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak dapat pinjaman uang, mahasiswi ditemukan tewas bersimbah darah

Tak dapat pinjaman uang, mahasiswi ditemukan tewas bersimbah darah Ilustrasi mayat. ©2012 Merdeka.com/sapto anggoro

Merdeka.com - Kepolisian Sektor (Polsek) Abepura dibantu Satuan Reserse Kriminal Polres Jayapura Kota menyelidiki kasus kematian Vita Anggie Fima Hati (21), mahasiswi salah satu perguruan tinggi di Kota Jayapura, Papua. Kapolsek Abepura AKP James Tegai mengatakan, penemuan mayat dalam kamar kontrakan di salah satu rumah di kawasan Kali Acai, Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura, Jumat (17/11) pekan lalu, sekitar pukul 18.00 WIT masih didalami.

"Korban Vita Anggie Fima Hati pada saat ditemukan sudah dalam kondisi tidak bernyawa dan terdapat luka tusuk pada perut sebelah kiri, luka memar pada tangan kiri serta mulut dan hidung korban mengeluarkan darah," katanya seperti dilansir Antara, Senin (20/11).

Berdasarkan keterangan saksi HK (18), korban sempat menghubunginya lewat telepon seluler pada Rabu (15/11) sekitar pukul 18.30 WIT dan mengatakan hendak meminjam uang. Namun HK mengatakan tidak ada uang dan setelah mendengar itu korban langsung menjawab 'mati saya sudah'. Setelah itu langsung mematikan telepon selulernya.

"Keesokan harinya, HK menghubungi korban melalui HP-nya namun HP korban tidak aktif dan sudah tidak bisa dihubungi," katanya lagi.

HK memutuskan untuk mengunjungi korban di kontrakannya bersama saksi lainya, HG (34) untuk mengecek keadaan korban. "Ternyata korban ditemukan sudah dalam keadaan tidak bernyawa, setelah dilakukan upaya buka paksa dengan cara mendobrak pintu kamar korban yang saat itu dalam keadaan terkunci," katanya.

Kapolsek menambahkan dari kamar korban, polisi mengamankan beberapa barang bukti. Sedangkan untuk motif kematian korban belum diketahui.

"Kami masih lakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut dan mengimbau kepada keluarga korban agar menyerahkan sepenuhnya penanganan kasus ini kepada pihak kepolisian, bila ada informasi yang diketahui harap disampaikan guna mendukung pengungkapan kasus ini," katanya pula.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Detik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi

Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.

Baca Selengkapnya
Mayat dengan Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswi SMP

Mayat dengan Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswi SMP

Mayat Kaki dan Tangannya Terikat Ternyata Siswa SMP

Baca Selengkapnya
Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur

Mahasiswi di Semarang Jadi Korban Begal Payudara, Pelaku Anak di Bawah Umur

Korban yang sedang berangkat kuliah dengan jalan kaki tiba-tiba diadang oleh pelaku.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Kesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas

Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.

Baca Selengkapnya
Diduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali

Diduga Sakit Hati, Sekuriti Basarnas Mamuju Tikam Rekan Kerja 32 Kali

Polisi menyebut, ada dua motif pelaku hingga nekat menikam korban sampai 32 kali. Apa itu?

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban

Fakta Baru Sekeluarga Tewas di Musi Banyuasin, 2 Anak Korban Ditemukan di Semak-Semak & Jamban

Melihat kondisi korban, diyakini keempatnya sudah tewas lebih dari tiga hari.

Baca Selengkapnya
Begini Keseharian KRA, Mahasiswi Cantik Korban Pembunuhan di Depok

Begini Keseharian KRA, Mahasiswi Cantik Korban Pembunuhan di Depok

Setiap berangkat kuliah, kakeknya selalu mengantar dan menjemput kalau sudah selesai.

Baca Selengkapnya
Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen, Tetangga Sebut Korban Sempat Didatangi Penagih & Pinjam Uang

Sekeluarga Bunuh Diri Lompat dari Apartemen, Tetangga Sebut Korban Sempat Didatangi Penagih & Pinjam Uang

Tetangga menyebut, korban sekeluarga sudah hampir dua tahun tak menghuni unit apartemen itu. Tiba-tiba datang untuk bunuh diri.

Baca Selengkapnya
Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati

Terlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati

Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.

Baca Selengkapnya