Merdeka.com - Polisi menetapkan M Pithra Jaya Saragih (40) sebagai tersangka kasus kecelakaan yang menewaskan seorang mahasiswa di Medan. Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Tanjung Gusta ini pun ditahan.

Pithra merupakan sopir Mitsubishi Pajero Sport yang menabrak 2 sepeda motor di Jalan Gaperta, Medan, Selasa (30/10). Akibat kejadian itu seorang mahasiswi, Saskia Rahma Tika (19), tewas. Sementara rekannya, Ika Rahayu (25) dan seorang pengendara, Riki Suwandi (27), terluka.

"Mulai hari ini, Rabu (31/10), pengemudi mobil Pajero yang menabrak tiga pengendara motor resmi ditetapkan sebagai tersangka," kata Kapolsek Helvetia, Kompol Trila Murni.

Dia pun menambahkan, Pithra yang merupakan mantan Karutan Tarutung itu telah resmi ditahan. "Surat penahanan sudah kita keluarkan hari ini juga," ujar dia.

Seperti diberitakan, Mitsubishi Pajero Sport BK 1526 KP yang dikendarai Pithra menabrak 2 unit sepeda motor di Jalan Gaperta, Medan, Selasa (30/10). Ketika itu, mobil mencoba mendahului angkot, sementara Honda Scoopy putih BK 2877 ACN, yang dikemudikan Ika berboncengan dengan temannya sesama mahasiswa, Saskia, dan Jupiter MX BK 6721 ACL, yang dikemudikan Riki Suwandi, bergerak dari arah berlawanan.

Pajero Sport tak terkendali lagi dan menabrak dua sepeda motor itu hingga terpental bersama penumpangnya. Saskia meninggal di tempat, sedangkan Ika luka berat dan Riki mengalami luka ringan. Mereka dilarikan ke RSU Sundari.