Suswono: HP saya cuma satu, silakan disadap KPK

Merdeka.com - Menteri Pertanian Suswono menyerahkan sepenuhnya pengusutan kasus dugaan suap kuota impor daging sapi ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Dia pun bersedia blak-blakan jika lembaga antikorupsi membutuhkan keterangannya.

Meski sampai saat ini Suswono belum diperiksa, namun dikabarkan KPK memiliki bukti berupa rekaman percakapan Suswono dengan bekas Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq, yang sudah berstatus tersangka. Menanggapi itu, Suswono mengaku pembicaraan hanya sebatas urusan partai.

"Saya kan bicara dengan Pak Luthfi, jadi ada yang namanya pembicaraan itu bisa saja terjadi toh. Dia kan sebagai presiden partai, masa saya tidak pernah bicara. Tapi kan tidak ada kaitannya sama sekali dengan persoalan itu," katanya di Istana Negara, Rabu (13/2).

Mengenai sandi-sandi dalam percakapan telepon dengan Luthfi, Suswono membantahnya. "Oh ndak-ndak. Maka itu, nanti kalau kaitannya dengan ini saya ingin dengarkan dulu yang di KPK, apa sih. Kan HP saya ini cuma satu, enggak ada yang dirahasiakan, silakan disadap. Saya sekali lagi praktis gunakan HP cuma satu, silakan disadap," katanya.

"Karena ini belum jelas betul saya enggak komentar. Kalau sudah jelas, baru saya komentar. Mungkin nanti kalau KPK minta keterangan saya dan mungkin saya dengarkan, oo pembicaraan ini apa, konteksnya apa," tambahnya.

Soal pertemuan di Hotel Aryaduta Medan, Sumatera Utara, pada 10 sampai 11 Januari, Suswono masih enggan membeberkannya. Padahal, Luthfi melalui pengacaranya Muhammad Assegaf membenarkan pertemuan tersebut.

Pertemuan itu diatur oleh Direktur Utama PT Indoguna Utama dan mantan Ketua Asosiasi Importir Daging Indonesia Maria Elizabeth Lisman, dan Direktur PT Radina Niaga Mulia dan Ketua Asosiasi Perbenihan Indonesia Elda Devianne Adiningrat.

"Itu makanya, karena ini nanti proses kaitannya dengan hukum kita tunggu saja. Setelah nanti, proses ini kan saya belum dimintai keterangan, jadi saya enggak bisa komentar soal itu," katanya.

Jika ada orang di Kementerian Pertanian terbukti bermain dalam kasus ini, Suswono berjanji akan mengambil tindakan.

"Ya jelas kita beri tindakan dong. Saya pasti akan tindak. Saya justru ingin buka seterang-terangnya," tandasnya.