Survei Indikator: Kepercayaan Publik Terhadap Menkes Terawan Tangani Covid-19 Rendah
Merdeka.com - Survei Indikator Politik Indonesia memperlihatkan tingkat kepercayaan publik terhadap Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dalam penanganan pandemi Covid-19 sangat rendah.
Pada bulan Juli 2020, tingkat kepercayaan publik terhadap Terawan 38,9 persen. Angka tersebut turun dari 58 persen pada Mei 2020.
"Tingkat kepercayaan publik terhadap Menteri Kesehatan dalam mengatasi pandemi cenderung rendah, dan makin rendah dibanding temuan sebelumnya," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi saat pemaparan survei, Selasa (21/7).
Jumlah responden yang tidak percaya terhadap Menkes Terawan sebesar 20,8 persen. Meningkat dari 12,9 persen pada Mei 2020.
Pihak yang menyatakan biasa saja pada bulan Juli 2020, 32,9 persen. Meningkat dari 21 persen pada Mei 2020.
Kepercayaan Publik ke Jokowi Masih Tinggi
Namun, tingkat kepercayaan publik kepada Presiden Joko Widodo lebih tinggi dalam hal penanganan Covid-19. Tingkat kepercayaan publik kepada Presiden Jokowi mencapai 60,9 persen. Meski terjadi penurunan dari 67,7 persen pada Mei 2020.
Responden yang menyatakan tidak percaya terhadap Presiden Jokowi hanya 9 persen pada Juli 2020. Turun 2 persen dari 11 persen pada Mei 2020.
Sementara yang menyatakan biasa saja mencapai 28,1 persen pada Juli 2020. Meningkat dari 18,6 persen pada Mei 2020.
Tingkat kepuasan terhadap Presiden Jokowi secara umum mencapai 65,1 persen pada Juli 2020. Pada dua bulan sebelumnya mencapai 66,5 persen. Sedangkan, yang menyatakan tidak puas mencapai 31,1 persen. Naik dari 29,7 persen pada Mei 2020.
Survei nasional Indikator Politik Indonesia ini dilakukan 13-16 Juli 2020. Survei dilakukan dengan kontak telepon dengan menggunakan sampel sebanyak 1.200 responden. Metode survei menggunakan simple random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien Covid-19 yang Dirawat di Rumah Sakit RI Naik 255 Persen
Tjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaSurvei Populi Center: TNI Mendapat Kepercayaan Publik Tertinggi
Hasilnya, TNI memperoleh angka 85,8 persen dan Presiden 77,1 persen.
Baca SelengkapnyaSurvei Populi Center: 79,9 Persen Masyarakat Ingin Pilpres Satu Putaran
Kebanyakan responden ingin mengetahui segera siapa yang menggantikan Jokowi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Survei ASI: Anies-Cak Imin Dianggap Mampu Atasi Krisis Iklim, Prabowo-Gibran Dinilai Punya Komitmen
Survei ASI dilakukan di Jabodetabek pada 16-21 Desember dengan populasi penduduk 17-23 tahun dan 24-39 tahun.
Baca SelengkapnyaSurvei Litbang Kompas Catat 87 Persen Masyarakat Puas Kinerja Polri
Lebih dari 89 persen responden sepakat menyatakan puas dengan upaya Polri dalam menjaga kamtibmas
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator: Kepuasan Atas Kinerja Presiden Jokowi Capai 80 Persen
Burhanuddin menyebutkan, kepuasan terhadap kinerja Presiden mayoritas tercatat di tiap segmen demografi warga dan setiap wilayah.
Baca SelengkapnyaPotret Suasana Rumah Maxime Bouttier Pasca Kematian sang Ibundaya - Luna Maya Terekam Bagikan Kopi ke Pelayat.
Rumah Maxime Bouttier dipenuhi oleh pelayat yang menyampaikan duka cita atas kepergian Ibunda
Baca SelengkapnyaMenkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaSurvei Indikator Politik: 76,5% Masyarakat Puas dengan Kinerja Jokowi Karena Bansos
Masyarakat yang mengaku puas itu adalah karena Presiden Jokowi banyak memberikan bantuan sosial kepada rakyat kecil
Baca SelengkapnyaHasil Survei Ungkap Banyak Orang Indonesia Tak Siapkan Rencana Keuangan Masa Depan, Apa Solusinya?
Sebanyak 15 persen responden dengan pendapatan tinggi mengaku bahwa seringkali pengeluarannya melebihi anggaran bulanan.
Baca Selengkapnya