Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Sungai mengering, gajah Sumatera cari air di perkampungan warga

Sungai mengering, gajah Sumatera cari air di perkampungan warga gajah. shutterstock

Merdeka.com - Kebakaran lahan dan hutan di wilayah Sumsel tak hanya berdampak bagi manusia dan kabut asap, tetapi juga dialami oleh populasi gajah Sumatera. Puluhan gajah khas daerah itu yang hidup di pusat pelatihan Air Sugihan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), terpaksa mencari minum di perkampungan warga lantaran sungai di dalam kawasan pelatihan sudah mengering.

Hal ini dibenarkan Kepala Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumsel Nunu Anugrah kepada merdeka.com, Rabu (22/10). Menurut dia, gajah-gajah tersebut sengaja diarahkan ke tepian sungai di sekitar perkampungan warga agar tidak kehausan setelah sungai yang biasa tempat minum sudah mengering.

"Memang diarahkan ke sungai besar, dekat perkampungan. Kasihan kalo mereka kehausan. Sungai di dalam (kawasan pelatihan), sudah kering," ungkap Nunu.

Meski kontak dengan warga sekitar, gajah tersebut tidak akan mengganggu aktivitas penduduk. Sebab, setiap gajah dijaga oleh masing-masing pawang. "Apalagi kaki gajah itu dirantai, kami jamin tidak bakal ganggu," kata dia.

Sedangkan untuk makanan, disuplay rumput dan pelepah sawit oleh penjaganya sehingga gajah-gajah itu tidak akan kelaparan. "Jadi, warga tidak perlu cemas. Makanannya disuplay, hanya minumnya saja di sungai dekat perkampungan," pungkasnya.

(mdk/hhw)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Desa di Magelang Ini Punya Mata Air Abadi, Sumber Air Jernih Melimpah Muncul dari Dasar Kolam

Desa di Magelang Ini Punya Mata Air Abadi, Sumber Air Jernih Melimpah Muncul dari Dasar Kolam

Mata air itu dijaga kemurniannya oleh warga. Untuk bisa masuk ke sana, pengunjung masih dikenakan biaya masuk seikhlasnya

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Mbah Wo, Bintang 1 TNI AU yang Kini Jualan Bakmi Jawa

Mengenal Sosok Mbah Wo, Bintang 1 TNI AU yang Kini Jualan Bakmi Jawa

Usai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.

Baca Selengkapnya
Serunya Bermain Air di Lembah Tepus Bogor, Sungai Bertingkat yang Dikelilingi Perbukitan Hijau

Serunya Bermain Air di Lembah Tepus Bogor, Sungai Bertingkat yang Dikelilingi Perbukitan Hijau

Lembah Tepus punya air yang super jernih dan dikelilingi bukit hijau

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak

Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak

Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.

Baca Selengkapnya
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
623 Warga Terjebak Banjir Semarang Sudah Diungsikan

623 Warga Terjebak Banjir Semarang Sudah Diungsikan

Banjir masih menggenangi enam kecamatan, yakni Genuk, Pedurungan, Gayamsari, Tugu, Semarang Timur dan Semarang Utara.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter

Gunung Semeru Erupsi Lagi, Semburkan Abu Setinggi 800 Meter

Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas pada sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dari pusat erupsi.

Baca Selengkapnya
Kisah Mata Air Campaka Surga Tersembunyi di Bandung, Dulu Disinggahi Sunan Kalijaga

Kisah Mata Air Campaka Surga Tersembunyi di Bandung, Dulu Disinggahi Sunan Kalijaga

Airnya jernih dengan pemandangan hutan dan bukit yang memanjakan. Lokasi ini cocok untuk healing dari hiruk pikuk perkotaan.

Baca Selengkapnya
Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Seribu Lebih Rumah Terendam Banjir Usai Hujan Sepekan, Jambi Siaga Tiga

Akibat banjir, masyarakat beraktivitas menggunakan paruh karena akses jalan tidak bisa dilalui.

Baca Selengkapnya