Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Strategi DVI Polri Identifikasi Korban SJ-182 Tanpa Timbulkan Klaster Baru Covid-19

Strategi DVI Polri Identifikasi Korban SJ-182 Tanpa Timbulkan Klaster Baru Covid-19 Penyerahan jenazah Okky Bisma ke keluarga. ©2021 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Komandan DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Kombes Hery Wijatmoko mengatakan proses identifikasi jenazah kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182 mengalami kendala di masa pandemi Covid-19. Hery menuturkan, ada penyesuaian kapasitas jenazah yang akan diperiksa dalam satu ruangan.

"Karena kita menghindari kerumunan jadi kemampuan kami melakukan pemeriksaan tidak kami laksanakan secara full," ucap Hery, Selasa (19/1).

Hery menjelaskan penyesuaian kapasitas autopsi yaitu, jika sebelum pandemi 1 ruangan berisi 20 meja untuk jenazah, maka saat ini hanya empat meja saja yang dipakai. Satu meja, kata Hery, terdiri dari lima orang yang akan mengautopsi.

Namun, ia menegaskan proses autopsi tetap dilakukan optimal meski ada penyesuaian kapasitas jenazah.

"Kami tidak mau ada klaster di kamar jenazah. Kami juga melaksanakan 3 M. Kemudian kami melaksanakan sistem shift, sehingga dengan sistem shift tersebut setiap hari personel yang melakukan pemeriksaan itu relatif berganti," jelasnya.

Menurut Hery, adanya shift kerja autopsi jenazah dengan jumlah banyak membantu konsentrasi para tim dokter dalam melaksanakan tugasnya.

"Pemeriksaan di kamar jenazah itu memerlukan waktu sehingga kami harus refreshing untuk timnya," tuturnya.

Sementara itu, di hari ke-11 proses identifikasi korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJ-182, tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri mengaku telah mengidentifikasi 34 korban. Sebanyak 23 korban telah diserahkan kepada pihak keluarga.

"Sampai hari ini kami sudah berhasil mengidentifikasi 34 korban dan 23 korban sudah diserahkan kepada keluarga," kata Hery.

Hery menerangkan saat ini pihaknya lebih mengutamakan pemeriksaan menggunakan DNA. Pasalnya menurut Hery seiring dengan berjalannya waktu pemeriksaan menggunakan sidik jari kurang efektif lantaran rusaknya jaringan tubuh korban.

"Pemeriksaan yang saat ini digunakan, kami lebih menitikberatkan pada pemeriksaan DNA forensik karena semakin lama semakin ada keterbatasan untuk pemeriksaan yang lain termasuk sidik jari," tutur dia.

(mdk/rhm)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Cara Mencegah Penularan Difteri, Kenali Ciri-Ciri Penderitanya

Cara Mencegah Penularan Difteri, Kenali Ciri-Ciri Penderitanya

Difteri adalah infeksi bakteri yang sangat menular yang terjadi karena varian Corynebacterium diphtheriae. Penyakit ini memengaruhi sistem pernapasan.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Kasus Covid-19 Meningkat, Penumpang Kereta Api Wajib Pakai Masker

Imbauan ini seiring meningkatnya angka kasus Covid-19 di Indonesia dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Kemenkes Temukan Kasus Covid-19 Varian JN.1 di Jakarta dan Batam

Covid-19 varian JN.1 dilaporkan berkaitan erat dengan varian BA.2.86 dan dikhawatirkan dapat mempengaruhi pola penularan dan tingkat keparahan penyakit.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Kombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.

Baca Selengkapnya
2 Jenazah Korban Kecelakaan Maut Tol Jakarta Cikampek KM 58 Teridentifikasi, dari Ciamis dan Bogor

2 Jenazah Korban Kecelakaan Maut Tol Jakarta Cikampek KM 58 Teridentifikasi, dari Ciamis dan Bogor

Sigit mengatakan saat ini proses identifikasi terhadap para jenazah masih dilakukan oleh pihak rumah sakit.

Baca Selengkapnya
Tak Sekadar CCTV, Dibutuhkan Sistem Keamanan yang Terintegrasi Cegah Aksi Kejahatan

Tak Sekadar CCTV, Dibutuhkan Sistem Keamanan yang Terintegrasi Cegah Aksi Kejahatan

Keberadaan CCTV selama ini nyatanya tak cukup mencegah aksi kejahatan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Empat Orang Ditemukan Tewas di Pelataran Parkir Usai Lompat dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan Jakut

Kronologi Empat Orang Ditemukan Tewas di Pelataran Parkir Usai Lompat dari Lantai 22 Apartemen Teluk Intan Jakut

Hasil pengecekan diketahui identitas empat jasad tersebut dua pria berinisial EA dan JWA serta dua wanita berinisial JL dan AIL.

Baca Selengkapnya