Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Stafsus Menag Minta Jemaah Tak Cemas Aturan Tes Antigen di Tanah Air

Stafsus Menag Minta Jemaah Tak Cemas Aturan Tes Antigen di Tanah Air Antrean jemaah haji mengambil air zamzam. ©2018 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Kementerian Kesehatan mengeluarkan kebijakan baru yang mengharuskan seluruh jemaah tes Covid-19 setibanya di debarkasi Tanah Air. Padahal sebelumnya, pengecekan dilakukan secara acak pada 10 persen jemaah dari tiap kloter.

Stafsus Menag Bidang Media dan Komunikasi Publik, Wibowo Prasetyo, berharap kebijakan itu tidak membuat jemaah yang akan kembali dari Tanah Suci khawatir berlebihan.

"Ini ada surat dari Kemenkes sebelumnya dari 10 persen tiap satu kloter dites acak, karena ada imbauan dari Kemenkes dan ada yg terpapar covid, maka akan dikenakan semua tes antigen," kata Gus Bowo, sapaannya, di Kantor Daker Madinah, Rabu (20/7) malam .

"Sebenarnya tidak ada masalah, tidak usah khawatir selama kita jaga kesehatan, kita yakin kondisi kita fit dan stamina fit, Insya Allah baik-baik saja," tegas dia.

Dia menambahkan, tes antigen yang dilakukan semata-mata agar penanganan atau pemantauan kesehatan terhadap jemaah yang terpapar Covid-19 lebih mudah.

"Ini cuma untuk jaga agar dapat dilakukan pemeriksaan secara tuntas nanti ketika hasil antigennya positif," katanya.

Gus Bowo menambah, informasi yang dia terima, meskipun ada belasan jemaah embarkasi Surabaya yang terindikasi Covid-19, semuanya dalam kondisi baik-baik saja. Itu sebabnya, jemaah diminta beristirahat di rumah sambil tetap menerapkan protokol kesehatan.

"Tapi mayoritas dari kondisi tubuhnya baik-baik saja, tidak mengkhawatirkan. Mereka dianjurkan sesuai protokol mandiri berada di rumah dan dipantau kesehatannya selama 21 hari ke depan," katanya.

Dia memastikan tidak ada proses karantina terhadap jemaah yang terindikasi Covid-19. Dengan catatan, jemaah tersebut benar-benar memulihkan kesehatannya dengan istirahat cukup, makan makanan sehat dan konsumsi buah.

"Sesuai arahan Kemenkes tidak ada karantina bagi jemaah haji, di rumah masing-masing memulihkan kondisinya. Makan yang banyak, vitamin, buah dan jaga kesehatan tetap bugar. Itu yang utama," sambung Gus Bowo.

Belum Ada Rencana Tes Covid Sebelum Pulang ke Tanah Air

Dalam kesempatan yang sama, Gus Bowo menyebut sejauh ini belum ada rencana penerapan tes Covid-19 pada jemaah yang akan diterbangkan ke Tanah Air.

Dia juga menegaskan tidak ada perubahan skenario terhadap pelayanan jemaah selama di Tanah Suci pascatemuan di Tanah Air. Menurutnya semua masih sesuai aturan sebelumnya.

"Belum ada, masih sesuai skenario dan jemaah kita ingatkan terus jaga kesehatan. Itu lebih penting dan terapkan prokes masker pakai terus, memangkan status corona di mana2 masih ada, ini sebagai pengingat pada jemaah selama ibadah haji belum tuntas tetap jaga kesehatan, makan minum atau batasi aktivitas di luar ibadah. Fokus ibadah di Madinah," tutup Gus Bowo.

(mdk/tin)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kisah Umat Islam Tanah Air di Balik Agresi Militer Belanda I, Perang saat Puasa sambil Dihujani Timah Panas dan Bom

Kisah Umat Islam Tanah Air di Balik Agresi Militer Belanda I, Perang saat Puasa sambil Dihujani Timah Panas dan Bom

Pada 1947, umat islam Tanah Air berperang melawan Belanda pada hari ketiga puasa.

Baca Selengkapnya
Sehari Setelah Dilantik, AHY Langsung Blusukan ke Manado Temui Warga untuk Berikan Sertifikat Tanah

Sehari Setelah Dilantik, AHY Langsung Blusukan ke Manado Temui Warga untuk Berikan Sertifikat Tanah

Momen AHY blusukan ke Manado, satu hari setelah dilantik jadi Menteri ATR/BPN.

Baca Selengkapnya
Ini Bahaya Menahan Kencing Saat Perjalanan Mudik

Ini Bahaya Menahan Kencing Saat Perjalanan Mudik

Menahan air kecil atau kencing saat perjalanan bisa memicu munculnya penyakit.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Intip Proses Uji Coba Senjata Sebelum Digunakan Prajurit TNI, Direndam Pakai Air

Intip Proses Uji Coba Senjata Sebelum Digunakan Prajurit TNI, Direndam Pakai Air

Untuk memenuhi standar uji kemampuan, setiap alutsista TNI wajib melakukan uji coba khususnya senjata api.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak

Menelusuri Jejak Kerajaan Aru, Penguasa Perairan di Sumatra Terkenal dengan Negeri Perompak

Kerajaan ini memiliki kekayaan alam dan tanah yang subur serta dikenal sebagai penguasa perairan di bagian utara Selat Malaka.

Baca Selengkapnya
Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Mengenal Suku Orang Laut, Penghuni Perairan Sumatra Timur yang Dulunya Dikenal Kawanan Perompak

Salah satu masyarakat asli Sumatra Timur yang kesehariannya hidup di perairan ini berperan dalam melestarikan kehidupan bahari.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Mbah Wo, Bintang 1 TNI AU yang Kini Jualan Bakmi Jawa

Mengenal Sosok Mbah Wo, Bintang 1 TNI AU yang Kini Jualan Bakmi Jawa

Usai purna tugasnya di tubuh militer tanah air, Mbah Wo memilih tak berdiam diri.

Baca Selengkapnya
9 Negara yang Memiliki Air Terjun Tertinggi di Dunia

9 Negara yang Memiliki Air Terjun Tertinggi di Dunia

Air terjun merupakan bentuk keajaiban dan keindahan alam yang patut untuk dilihat. Yuk, simak daftar air terjun tertinggi di dunia!

Baca Selengkapnya