Situs down, Kemenkum HAM koordinasi dengan tim IT
Merdeka.com - Situs milik Kementerian Hukum dan HAM yang beralamat di www.kemenkumham.go.id dikabarkan mengalami down. Apabila dibuka, terdapat pesan 502 bad gateway. Pesan ini mengindikasikan ada kesalahan server dari situs ini bernaung.
Berdasarkan www.status.ws, terlihat bahwa situs Kementerian Hukum dan HAM tidak bisa diakses alias down. Bahkan situs ini dinyatakan down 100 persen atau 404 Not Found.
Terkait itu, Kepala Biro Humas Kementerian Hukum dan HAM, Maroloan J Barimbing mengaku belum mengetahui secara pasti tentang informasi tersebut. Apalagi sampai situs resmi milik pemerintah ini tak bisa lagi diakses.
"Saya belum tahu, nanti saya tanyakan dengan tim IT," kata Maroloan saat dikonfirmasi merdeka.com, Senin (11/11).
Saat ini, dirinya tengah berkoordinasi dengan tim IT yang menangani secara langsung situs www.kemenkumham.go.id. Atas alasan itu, ia belum berani memberikan tanggapan lebih lanjut mengenai jebolnya situs tersebut.
Sebelumnya, Perang cyber antara Australia vs Indonesia seakan tak terhindarkan lagi. Keduanya saling menghimpun pasukannya dan menyerang tiada henti.
Setelah menewaskan situs penting Australia http://asis.gov.au, hacker Indonesia saat ini tengah menembak sasaran-sasaran penting lainnya, yaitu http://asd.gov.au dan http://defence.gov.au.
Berdasarkan pemantauan merdeka.com, hacker Indonesia sulit menembus kedua website yang dimaksud, diduga pihak Australia telah menggandakan keamanannya pada website-website strategis.
Belum juga berhasil meretas situs pemerintah Australia lainnya, Indonesia kebobolan dengan dimatikannya situs Kementerian Hukum dan HAM oleh hacker Australia.
Setelah kemarin ramai mencuat isu diretasnya situs Bareskrim dan Polri, sejak beberapa saat lalu terlihat bahwa situs Kementerian Hukum dan HAM tidak bisa diakses alias down. Bahkan situs ini dinyatakan down 100 persen atau 404 Not Found.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kominfo: Sektor Kesehatan Paling Banyak Diterpa Isu Hoaks
Isu hoaks di sektor kesehatan ternyata masih marak. Hal ini terbukti dari patroli Kominfo selama 2023.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM Kecam Pembunuhan Danramil Aradide di Paniai Papua Tengah
Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menilai situasi konflik dan kekerasan di Papua semakin mencederai HAM.
Baca SelengkapnyaAVISI: Perlu Bersama-sama Temukan Solusi Melawan Pembajakan Konten Ilegal
AVISI: Perlu Bersama-sama Temukan Solusi Melawan Pembajakan Konten Ilegal
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
Baca SelengkapnyaKata-kata Menyambut Bulan Ramadhan, Penuh Doa untuk Menyongsong Bulan Suci
Merdeka.com merangkum informasi tentang kata-kata menyambut bulan Ramadhan yang penuh doa.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Komnas HAM Perika Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Baca SelengkapnyaLayanan Hapus Tato Gratis Selama Ramadan di Jakarta, Ini Jadwal dan Link Pendaftarannya
Selain layanan hapus tato, juga diadakan kajian Islam dan buka puasa bersama
Baca SelengkapnyaApa Saja Tahapan Pemilu 2024? Ini Jadwal dan Alurnya
Merdeka.com merangkum informasi tentang apa saja tahapan pemilu 2024, berikut jadwal serta alurnya.
Baca SelengkapnyaCatatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024
Salah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.
Baca Selengkapnya