Merdeka.com - DRD (15) siswi SMK di Kabupaten Pandeglang berencana membunuh eks pacarnya Nur Taufik Kholis. Aksi DRD bersama dua saudaranya gagal setelah mobil yang mereka tumpangi bersama dengan tubuh Taufik yang sudah ditusuk dan diikat menabrak orang hingga tewas.

Kasus ini bermula dari DRD yang berpacaran dengan Nur Taufik Kholis warga Kota Bogor. Selama berpacaran, keduanya beberapa kali melakukan hubungan intim. Sementara itu, korban Taufik juga menjalin hubungan dengan wanita lainnya.

Mengetahui hal tersebut memicu dara manis ini membalaskan dendamnya karena sakit hati setelah berpacaran dan melakukan hubungan layaknya suami istri.

"Pelaku bersama dua rekannya, yakni DR (23) dan SS (19), merencanakan menghabisi nyawa Taufik," ujar Wakapolres didampingi Kasat Reskrim Polres Bogor Kota, AKP Candra Sasongko.

Kompol Santoso mengatakan, kasus perencanaan pembunuhan terungkap ketika tersangka yang menggunakan mobil korban Taufik, menabrak salah seorang warga di wilayah Serang, Banten, hingga meninggal dunia.

Saat kecelakaan terjadi, ketiga tersangka sedang dalam perjalanan menuju Serang menggunakan mobil milik korban. Rencananya korban Taufik akan dibuang di wilayah tersebut. Taufik ditusuk lehernya dan diikat di dalam mobil.

"Tapi dalam perjalanan mobil menabrak sepeda motor dan menyebabkan korban kecelakaan meninggal dunia. Hingga tersangka diamankan Polsek Karawaci," ujarnya.

Kepada petugas tersangka Dewi mengaku dendam karena sudah dibohongi oleh pacarnya. Ia juga sudah berkali-kali melakukan hubungan intim sementara pacarnya memiliki wanita lain.