Sidak ke Pasar, Wakil Wali Kota Palembang Temukan Ikan Giling hingga Tahu Berformalin
Merdeka.com - Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda meminta kepolisian menyelidiki distributor yang menyuplai formalin ke pedagang ikan giling. Dia dibuat kesal lantaran menemukan banyak pedagang ikan giling mencampur dengan bahan kimia tersebut.
Fitri mengaku mendapat informasi bahwa formalin bebas diperjualbelikan di kota itu. Tak hanya agen besar, warung-warung kecil juga turut menjual formalin dengan kandungan murni.
"Saya minta kasus ini diselidiki bersama-sama, baik dari kepolisian atau kita sama-sama (pemerintah) menelusuri (penjual formalin)," ungkap Fitri, Rabu (24/3).
Sebagai petunjuk awal, ada 23 distributor yang menjual formalin murni dalam jumlah besar. Jika terbukti, kepolisian dapat memberikan sanksi hukum yang berlaku karena membahayakan kesehatan konsumen.
"Yang kita cari formalin yang betul-betul masih murni yang berbentuk putih. Cari juga informasi ke mana saja zat kimia ini biasa mereka jual belikan," kata dia.
Dikatakannya, fakta makanan bercampur formalin seperti ikan giling, mi, dan tahu, terungkap saat dirinya melakukan sidak ke Pasar Tangga Buntung dan beberapa pasar di sekitarnya kemarin siang.
"Kita berikan warning agar dapat lebih berhati-hati dalam menjual produk ini, tidak boleh sembarangan atau dijual secara bebas," tegasnya.
Fitri menyebut hari ini mendatangi dua distributor obat hewan di Jalan Soekarno Hatta Palembang untuk mengecek produk mereka. Hanya saja, dia mendapati formalin yang dijual sudah berubah warna atau tidak murni lagi sehingga kecil kemungkinan dicampur dengan makanan.
"Satu perusahaan lagi mengaku tidak lagi menjual formalin sejak dua tahun lalu. Saya akan terus datangi perusahaan-perusahaan penyedia formalin agar tidak leluasa menjualnya," pungkas dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Momen Kombes Polri menangis terharu melihat salah satu siswa polisi di SPN sujud kepada seorang pedagang ikan keliling.
Baca SelengkapnyaSering mendapat cemoohan, penjual ikan cupang ini akhirnya berhasil menjadi anggota polisi.
Baca SelengkapnyaSelanjutya BPOM telah melakukan pembinaan kepada pedangnya untuk tidak menjual produk makanan yang mengandung zat kimia berbahaya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Petugas membawa beberapa alat untuk mengecek kondisi daging yang dijual oleh pedagang.
Baca SelengkapnyaSebelum dtemukan jadi mayat, korban sempat ditemani suaminya berobat ke sebuah rumah sakit tapi tiba-tiba saja menghilang.
Baca SelengkapnyaKepala Desa Mayang Ely Febriyanto mengatakan warganya melakukan bakti sosial dengan membagi-bagikan takjil di tepi jalan secara gratis.
Baca SelengkapnyaDi sana telah dibangun sebuah jembatan gantung yang menghubungkan antara pasar dengan desa di sebelahnya.
Baca SelengkapnyaSejumlah petinggi Polda Sulsel datang menghampiri, memberi apresiasi.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Pidie, Fajarullah (25) tewas dengan tubuh penuh luka tusuk , Senin (29/1) dini hari. Pelakunya masih diburu polisi.
Baca Selengkapnya