Sibuk lantik pejabat & ke AS alasan Jokowi belum ke daerah banjir

Merdeka.com - Ratusan rumah warga di tiga Dusun, Kecamatan Ciasem, Subang, Jawa Barat, terendam banjir. Ketinggian air rata-rata mencapai pinggang orang dewasa.

Air tersebut merupakan luapan aliran Sungai Cijengkol. Tak hanya di Subang, beberapa daerah di Pulau Jawa dan Pulau Sumatera juga mengalami banjir.

Biasanya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) langsung melakukan blusukan ke daerah yang dilanda masalah. Sebut saja misalnya kebakaran hutan beberapa waktu lalu, Jokowi langsung melakukan blusukan ke Sumatera.

Namun, dalam musibah banjir ini blusukan sang presiden belum terlihat. Kemana Jokowi?

Menteri Sekretaris Negara Pratikno menyatakan dalam waktu dekat Presiden Jokowi belum akan melakukan blusukan ke daerah-daerah banjir. Sebab, besok Jokowi harus melakukan pelantikan gubernur dan wakil gubernur terpilih, pelantikan anggota tambahan Komisi Yudisial (KY) dan pelantikan anggota Ombudsman.

Setelah itu, beberapa hari kemudian tepatnya pada tanggal 15-16 Februari, Jokowi akan bertolak ke Amerika Serikat untuk menghadiri ASEAN-United States Summit.

"Ya hari-hari ini tidak bisa (blusukan) kan ke Amerika Serikat," kata Pratikno di Kantornya, Jakarta, Kamis (11/2).

Pratikno menjelaskan untuk penanganan banjir telah dilakukan oleh Pemerintah Daerah (Pemda) setempat. Apalagi, kata dia, Pemda telah dibantu oleh Kementerian Pekerjaan Umum (PU).

"Yang saya tahu selain ditangani oleh Pemda, ditangani oleh Kementerian PU. Yang saya tahu Kementerian PU sudah berperan sangat aktif untuk menangani masalah banjir," ujarnya.

Sementara itu, terkait penanganan korban banjir, mantan Rektor Universitas Gadjah Mada (UGM) itu menyebut menjadi tugas dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).