Siapkan Paket Sembako, Wali Kota Makassar Minta RT/RW Data Warga Terdampak PPKM
Merdeka.com - Pemerintah Kota Makassar menyiapkan 100 ribu paket sembako yang akan dibagikan sebagai dampak penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4. Agar penyaluran tepat sasaran, RT dan RW diminta untuk mendata dengan benar warga yang benar-benar terdampak.
Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto mengatakan, instruksi pemerintah pusat yang meminta para kepala daerah segera melakukan penyediaan dan percepatan bantuan sosial bagi warga terdampak Covid-19.
Ia mengatakan 100 ribu paket sembako tersebut akan diberikan kepada warga terdampak yang tidak masuk dalam Kelompok Penerima Manfaat (KPM) dan Program Keluarga Harapan (PKH) Kementerian Sosial (Kemensos).
“Pemkot Makassar akan bergegas menyiapkan paket sembako yang jumlahnya sekitar 100.000 dan akan didistribusikan ke masyarakat," ujarnya saat virtual meeting dengan seluruh forkompinda Makassar, Selasa (27/7).
Demi mencegah adanya manipulasi data, dirinya meminta kepada camat, lurah, hingga RT dan RW untuk segera melakukan pendataan di wilayahnya masing-masing. Hal tersebut agar penyalurannya tepat sasaran.
“Persoalan klasik yang biasa terjadi adalah data. Camat dan lurah untuk memudahkan penginputan juga harus menggunakan aplikasi agar titik lokasi rumah warga akan diberikan bantuan jelas keberadaannya" tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Makassar, Andi Suhada Sappaile mengingatkan kepada Pemkot Makassar untuk transparan dan lengkap pelaporannya siapa saja masyarakat yang menerima bantuan sembako. Ia menegaskan pihaknya tidak ingin kembali terjadi kesalahan yang terjadi saat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada tahun lalu kembali terulang.
"Ada beberapa poin yang perlu diperhatikan, penerima harus jelas. Jangan sampai yang lalu terulang lagi, banyak masyarakat di bawah seharusnya menerima ternyata tidak menerima," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bawaslu Ingatkan Partai Serius Laporkan Dana Kampanye, Ini Sanksinya
Data dari PPATK bisa dijadikan peringatan oleh seluruh peserta Pemilu.
Baca SelengkapnyaPSI soal Temuan PPATK: Baiknya Dibuka ke Publik Secara Transparan
Dengan dibukanya data temuan itu harapannya tidak lagi ada tuduhan-tuduhan.
Baca SelengkapnyaTas Sembako Murah yang Dibagikan Pj Gubernur DKI Heru Budi jadi Sorotan, Warnanya Biru Muda Identik Prabowo-Gibran
Warna bungkus Bantuan Sosial (Bansos) sembako murah yang dibagikan Pj Gubernur DKI Jakarta ramai disorot.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tak Sesuai Domisili, 92 Ribu NIK KTP Warga Jakarta Dinonaktifkan Sementara Pekan Ini
Pasalnya, kata Budi penonaktifan akan dilakukan langsung oleh Kemendagri.
Baca SelengkapnyaPertamina dan Kementerian BUMN Sediakan 1.000 Paket Sembako Murah di Kampar
Sebanyak 1.000 paket sembako murah disalurkan untuk masyarakat Kampar.
Baca SelengkapnyaPertamina dan Kementerian BUMN Tebar 1.000 Paket Sembako Murah
Keberadaan bazar sembako murah memberikan kesempatan warga mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau
Baca SelengkapnyaSepak Terjang Pasutri Muda di Palembang Simpan 111,642 Kg Sabu dan Ratusan Ribu Butir Ekstasi
Kasus ini terungkap setelah kepolisian mendapatkan laporan dari masyarakat.
Baca SelengkapnyaJelang Lebaran 2024, Pandawakarta Bagikan Paket Sembako
Aksi ini pun dilakukan dengan sasaran masyarakat kurang mampu.
Baca Selengkapnya