Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Si Jago Merah Mengamuk di 2 Lokasi, 8 Rumah di Medan Terbakar

Si Jago Merah Mengamuk di 2 Lokasi, 8 Rumah di Medan Terbakar Kebakaran Rumah di Medan. ©2019 Merdeka.com/Yan Muhardiansyah

Merdeka.com - Dua kebakaran terpisah terjadi di Kota Medan, Jumat (4/10). Tidak ada korban jiwa, namun 8 rumah terbakar akibat kejadian ini.

Kebakaran pertama terjadi di Jalan Kapten Muslim, Lingkungan II, Kelurahan Sei Sikambing C, Kecamaran Medan Helvetia sekitar pukul 05.30 Wib.

"Objek terbakar 7 unit rumah semipermanen dengan jumlah penghuni 10 KK atau 25 jiwa," kata Manajer Pusdalops sekaligus Sekretaris BPBD Medan, Nurly.

Rumah-rumah itu terbakar 60-80 persen. Namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Sejumlah mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi. Api dapat dipadamkan sekitar pukul 06.37 Wib.

"Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan," jelas Nurly.

Kebakaran kedua terjadi di Jalan Bunga Pariama 2 Lingkungan 5, Kelurahan Ladang Bambu, Kecamatan Medan Tuntungan sekitar pukul 07.50 Wib. Objek yang terbakar yakni 1 unit rumah semi permanen yang dihuni 1 KK atau 6 jiwa.

Api dapat dipadamkan sekitar pukul 08.25 Wib. Namun rumah sudah terbakar hingga sekitar 90 persen. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. "Penyebab kebakaran diduga adanya hubungan arus pendek listrik," tutup Nurly.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Tak Terima Ditegur karena Bawa Pacar ke Rumah, Pemuda di Maros Tega Bunuh Kakak Kandung

Seorang pemuda di Maros, Sulawesi Selatan, MA (22) gelap mata setelah ditegur karena membawa pacarnya ke rumah. Dia tega membunuh kakak kandungnya AA (31).

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Keluarkan 7 Kali Awan Panas Guguran dalam 30 Menit

Gunung Merapi Keluarkan 7 Kali Awan Panas Guguran dalam 30 Menit

Gunung Merapi kembali mengeluarkan rentetan awan panas guguran pada Senin (4/2) sore.

Baca Selengkapnya
Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Menyusuri Bekas Rumah Pemotongan Hewan Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Kondisinya Angker dan Terbengkalai

Rumah itu sempat menjadi tempat tidur para pemulung dan anak jalanan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Penyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga

Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.

Baca Selengkapnya
Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Puncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat

Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.

Baca Selengkapnya
15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia

15 Rumah Terbakar di Kwitang Jakpus, 1 Orang Meninggal Dunia

Satu orang meninggal atas nama Amsiah usia 70 tahun, delapan orang luka ringan,

Baca Selengkapnya
Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Bikin Merinding, Begini Detik-Detik Angin Kencang Terjang Gunungkidul dan Bikin Bangunan Ambruk

Tercatat sebanyak 93 bangunan mengalami kerusakan akibat peristiwa itu.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Rumah Dekat Asrama Brimob Slipi Jakbar Terbakar

Sejumlah Rumah Dekat Asrama Brimob Slipi Jakbar Terbakar

17 mobil pemadam kebakaran dan 85 petugas dikerahkan memadamkan api.

Baca Selengkapnya
Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Pegawai Lapas Jakarta Terlibat Kasus 52 Kg Sabu, Berhasil Digagalkan!

Penangkapan dilakukan di dua lokasi berbeda, dimana salah satu tersangka ada pegawai Lapas.

Baca Selengkapnya