Setelah 7 hari pencarian, SAR hentikan pelacakan dua nelayan di Ambon
Merdeka.com - SAR menghentikan operasi pencarian terhadap dua nelayan Kota Ambon yang diduga hilang saat memancing ikan di Laut Banda pada kawasan perairan sebelah selatan Pulau Ambon pada hari ketujuh.
Kepala Kantor SAR Ambon, Muslimin mengatakan, meski operasi ditutup karena tidak ada tanda-tanda menemukan kedua nelayan tersebut, namun tidak menutup kemungkinan operasi pencariannya akan dibuka kembali jika ada informasi terkait tanda-tanda penemuan kedua korban.
"Operasi ini dihentikan pada hari ini setelah tim SAR gabungan selama tujuh hari melakukan upaya pencarian dan penyelamatan terhadap Simon Kariu (45) dan Lukas Pieters (32)," katanya seperti dilansir dari Antara, Rabu (29/8).
Petugas Kantor SAR Ambon juga telah melakukan koordinasi dengan pihak keluarga yang sejak hari pertama ikut bersama tim SAR gabungan melakukan pencarian sampai ke wilayah perairan Provinsi Maluku Utara.
Simon dan Lukas keluar dari pesisir pantai Desa Latuhalat, Kecamatan Nuaniwe (Kota Ambon) pada Selasa, (21/8) untuk memancing ikan dengan sebuah loang boat di perairan laut Banda pada posisi sebelah selatan Pulau Ambon.
Namun setelah sehari tidak kembali ke rumah, pihak keluarga langsung melapor ke Kantor SAR Ambon dan dimulailah upaya pencarian sejak Rabu (22/8).
Meski sudah satu pekan dilakukan upaya pencairan dan penyelamatan oleh tim SAR gabungan menggunakan RIB 01 Ambon maupun KN 235 Abimanyu namun kedua nelayan ini belum ditemukan dan nasib mereka belum diketahui pasti.
Unsur SAR yang melakukan pencarian terdiri dari team rescue Kantor SAR Ambon, Bakamla Ambon, masyarakat nelayan setempat dan keluarga korban, serta Brimob Polda Maluku.
"Karena operasi ini sudah ditutup maka seluruh pihak yang terlibat dalam tim SAR gabungan ini dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," kata Muslimin.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencarian Korban Kapal Tenggelam di Selayar, Lima Ditemukan Meninggal Dunia dan 18 Masih Hilang
Pencarian korban dilanjutkan hari ini menggunakan RIB Kamajaya.
Baca SelengkapnyaAngkutan Barang Sumbu Tiga akan Dibatasi Selama Mudik Lebaran 2024, Cek Aturannya Berikut Ini
Pembatasan operasional angkutan barang selama mudik lebaran itu berdasarkan keputusan bersama antara kepolisian dengan sejumlah pemangku kebijakan.
Baca SelengkapnyaSegini Santunan dari Pemerintah untuk Korban Meninggal Kecelakaan KA di Cicalengka
Besaran dana santunan ini diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan RI No.15 Tahun 2017.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dua WNA jadi Korban Begal di Tamansari, Lima Pelaku Berhasil Diringkus Polisi
Korban terluka akibat terkena sabetan senjata tajam yang diayunkan oleh pelaku
Baca SelengkapnyaPemerintah Berencana Setop Sementara Penyaluran Bansos
Pemerintah mempertimbangkan untuk menghentikan sementara penyaluran bantuan pangan beras saat hari tenang hingga pencoblosan pemilu yakni 11-14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaKN Sar Kamajaya Cari Korban Kapal Yuiee Jaya II, 2 Korban Meninggal Dimakamkan di Selayar
Basarnas Makassar juga menambah personel pencari dan mengerahkan alut utama berupa Kapal KN Sar Kamajaya 104.
Baca SelengkapnyaPemprov Jabar Ingatkan Tempat Hiburan Malam Tak buat Gaduh Selama Ramadan, Polisi Gencar Patroli Awasi Balap Liar
Kegiatan SOTR kerap disertai dengan iring-iringan kendaraan bermotor pada malam hari jelang subuh
Baca SelengkapnyaKorban Ketiga Tabrakan Speedboat Pengantar Jenazah Ditemukan Sejauh 13 Kilometer, Pencarian Disetop
Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaTerlibat Pembunuhan Berencana, Caleg ini Terancam Hukuman Mati
Jasad korban ditemukan terbungkus selimut oleh seorang pesepeda pada Minggu (25/2) lalu.
Baca Selengkapnya