Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Setara Institute sebut Jokowi gunakan isu HAM untuk galang dukungan Pilpres 2014

Setara Institute sebut Jokowi gunakan isu HAM untuk galang dukungan Pilpres 2014 Kode Iriana agar Jokowi rapikan rambut. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Direktur Riset Setara Institute Ismail Hasani menyesalkan sikap Presiden Joko Widodo menjadikan isu penuntasan kasus Hak Asasi Manusia (HAM) masa lalu sebagai alat politik. Jokowi dituding membangun narasi pelanggaran HAM masa lalu untuk menggalang dukungan pada Pilpres 2014.

"Kami sangat menyesalkan isu HAM hanya menjadi isu kapital Jokowi untuk menghimpun dukungan politik pada kontestasi Pilkada 2014. Dengan sejumlah janji dan bangunan narasi dalam Nawacita yang begitu indah," kata Ismail di Kantor Amnesty International Indonesia, HDI Hive Menteng, Jalan Probolinggo, Jakarta Pusat, Senin (11/9).

Ismail melihat, tidak ada perbedaan antara rezim pemerintah sebelumnya dengan rezim Jokowi. Sejak pemerintahan Megawati Soekarnoputri sampai saat ini masyarakat terus menyuarakan dan menagih janji penuntasan kasus HAM masa lalu, namun tidak ada perkembangan signifikan.

"Di tahun ketiga pemerintahan Jokowi tidak ada sesuatu yang signifikan yang saya kira diperbuat," ucapnya.

Ismail menagih janji Jokowi untuk membentuk komite kepresidenan. Komite ini sejatinya digodok guna menyelesaikan kasus pelanggaran HAM masa lalu. Janji membentuk komite kepresidenan harus hari ini diwujudkan. Sebab, tahun depan Presiden sudah sibuk dengan agenda politik Pemilu 2019.

"Presiden sudah memerintahkan kepada relawannya untuk kampanye tapi saya yakin Jokowi akan disibukkan dengan proses pencalonan tahap berikutnya. Maka itu tidak ada pilihan kecuali sekarang mulai mengambil prakarsa ini," ucapnya.

Ismail menyinggung sikap Jokowi yang abai terhadap peristiwa berdarah Tanjung Priok pada 12 September 1984 lalu. Padahal, peristiwa Tanjung Priok itu menyeret tokoh nasional yang kini menjadi salah satu dewan pengarah UKP PIP.

"Pada 33 tahun lalu, saya menyebutkan satu episode di mana Pancasila menjadi sangat digdaya, sebagai alat penundukan bagi siapa pun yang menentang kebijakan politik pemerintah. Oleh karena itu kami di sini untuk mengingatkan dan terus menagih janji (Presiden menuntaskan pelanggaran HAM masa lalu)," ucapnya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Empat Menteri Bersaksi di Sengketa Pilpres, Semua Dilarang Bertanya Kecuali Hakim

Empat Menteri Bersaksi di Sengketa Pilpres, Semua Dilarang Bertanya Kecuali Hakim

Suhartoyo meminta semua pihak untuk hadir dan mendengrkan kesaksian dari empat menteri terkait.

Baca Selengkapnya
Pemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP

Pemakzulan Jokowi Dianggap Pengalihan Isu Pihak yang Takut Kalah, Begini Kata Sekjen PDIP

Hasto menyampaikan, hal serupa juga telah disampaikan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri di Hari Ulang Tahun PDIP beberapa waktu yang lalu.

Baca Selengkapnya
Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri

Dilantik jadi Menko Polhukam, Hadi Tjahjanto Tiba di Istana Dampingi Istri

Selain Hadi, ada nama Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono, yang juga dilantik hari ini.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Presiden Jokowi Bagi-bagi 1.000 Sembako di Depan Istana Jelang Lebaran

Presiden Jokowi Bagi-bagi 1.000 Sembako di Depan Istana Jelang Lebaran

Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan 1.000 paket sembako kepada masyarakat sekitar di depan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/4/2024).

Baca Selengkapnya
Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

Soal Isu Pemakzulan Jokowi, PDIP Ingatkan Pemimpin Harus Jalankan Amanah Rakyat

PDIP juga meminta isu pemakzulan terhadap Jokowi ini bisa segera direspons agar tak menimbulkan gerakan yang lebih besar lagi.

Baca Selengkapnya
Hujan Gerimis Prabowo Kampanye di Sidoarjo, Erick Thohir hingga Bahlil Hadir

Hujan Gerimis Prabowo Kampanye di Sidoarjo, Erick Thohir hingga Bahlil Hadir

Prabowo mengenakan kemaja bewarna biru muda. Dia terlebih dahulu menyapa masyarakat yang telah menunggu ditengah hujan.

Baca Selengkapnya
Libur Lebaran, Jokowi Pilih Temani Cucu Bermain

Libur Lebaran, Jokowi Pilih Temani Cucu Bermain

Harapan dan doa bagi kesehatan Presiden pun diucapkan oleh masyarakat.

Baca Selengkapnya
Istana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden

Istana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden

Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo

Baca Selengkapnya
Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR

Respons Cak Imin soal Hadi Tjahjanto Bakal Dilantik Jadi Menko Polhukam dan AHY Menteri ATR

Presiden Jokowi membenarkan bahwa ada pelantikan menteri pada Rabu besok.

Baca Selengkapnya