Seorang Kader Demokrat di Bandung Tewas Dianiaya Preman
Merdeka.com - Dua warga Kabupaten Bandung, menjadi korban pembacokan preman. Salah seorang korban merupakan kader Partai Demokrat meninggal dunia.
Peristiwa tersebut terjadi di Kampung Ranckuya, Desa Sangiang, Kecamatan Rancaekek, Senin (4/7). Korban diketahui meninggal dunia bernama Misa Munggara, rekannya Dede Koswara menderita luka dan menjalani perawatan.
Sedangkan tersangka berinisial IS sudah ditangkap. Polisi saat ini masih mencari satu tersangka berinisial AP.
Kronologi
Kapolsek Rancaekek, Kompol Nanang mengatakan, peristiwa itu bermula saat tersangka dalam keadaan mabuk datang ke rumah korban. Mereka memanggil korban sedang menjahit.
"Korban diajak keluar oleh pelaku sesudah itu korban kembali masuk ke rumah selang beberapa menit pelaku datang dan masuk ke rumah korban dan langsung melakukan penganiayaan terhadap korban M dengan menggunakan golok yang mengakibatkan luka di bagian muka, kepala belakang dan pundak," ucap Nanang, Selasa (5/7).
Sementara korban lainnya terluka di pundak kanan dan tangan kanan akibat dibacok.
Pelaku Bikin Resah Warga
Adik korban, Santi (23) mengatakan, kondisi para pelaku dalam keadaan mabuk. Mereka pun sudah terkenal sebagai preman yang kerap meresahkan warga.
"Lagi mabuk parah, sudah terkenal lah sebagai preman kampung. Awalnya ngobrol biasa, sebelumnya emang kakak saya sudah kenal sama mereka. Setelah ngobrol, mereka sempat pulang, enggak lama balik lagi, sambil bawa senjata,” terang Santi.
Santi melanjutkan, salah satu pelaku kemudian berteriak di depan rumah bahwa kakaknya pernah memukul adiknya. Namun menurut Santi keterangan pelaku tersebut tak benar.
"Tapi itu ceritanya enggak benar. Lalu membacok dan kabur,” ucap dia.
Keluarga sempat membawa korban ke rumah sakit. Namun dinyatakan meninggal dunia. Dalam kasus ini, dia memastikan korban tak memiliki permasalahan dengan pelaku.
"Emang orang itu sama adiknya suka bikin onar jadi semua warga juga sudah tahu. Tapi sebenarnya emang enggak ada masalah satu sama lain, secara keluarga juga enggak,” kata dia.
Ketua DPC Demokrat Kabupaten Bandung, Saeful Bachrie menyatakan bahwa korban meninggal adalah salah seorang kader Partai Demokrat. Mewakili pengurus partai, ia menyampaikan belasungkawa untuk keluarga korban.
"Mudah-mudahan polisi bisa mengusut tuntas dengan kita juga menyiapkan lawyer untuk mendampingi bagaimana mengawal kasus ini. Korban ini ketua ranting di Sangiang, di desa. Kemudian alumni taruna akademi Demokrat juga di Kogasma di pusat. Jadi aktivitasnya tidak diragukan lagi. Kader berprestasi, langsung Kogasma dengan mas AHY, mas ketum," terang dia.
"Anaknya yang kelas 1 SD ini kita dorong untuk menerima beasiswa dari DPC sampai sekolah selesai. Rencana kita juga usul rumahnya di dapat bantuan rutilahu dari fraksi Demokrat kabupaten Bandung. Belum ada kabar ke AHY, Cuma udah sampai ke pusat DPP, DPD udah kita laporkan,” pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Diduga Sakit, Seorang Pria Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Mandi Kontrakan Depok
Tidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaSantri Asal Banyuwangi Dianiaya Hingga Tewas di Kediri
Pihak pondok pesantren mengantarkan jenazah korban ke rumahnya, tanpa lapor polisi.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Rambut Pelaku Mutilasi Keponakan Dijambak Warga, Suasana Gaduh Polisi Langsung Bereaksi
Motif pelaku menghabisi keponakannya karena tergiur mencuri perhiasan emas yang dikenakan korban.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Keluarga Mahasiswi Cantik Korban Pembunuhan Minta Pelaku Dihukum Mati: Nyawa Dibayar Nyawa
Pria pengangguran itu telah menghilangkan nyawa KRA dengan cara sadis.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Dramatis Penyelamatan Siswi SMP di Lampung Disekap dan Diperkosa 10 Remaja
Seorang siswi SMP di Lampung inisial NA, disekap dan diperkosa secara bergilir oleh 10 pria selama tiga hari.
Baca SelengkapnyaWarga Cimanggis Ditemukan Tewas Membusuk dalam Kamar Kos di Pondok Cina Depok
Sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Penyelamatan Dramatis Pemuda Terperosok ke Sumur 19 Meter
Pihak keluarga dan rekan-rekannya berusaha menolong, namun sia-sia sehingga dilaporkan ke Basarnas Kupang.
Baca SelengkapnyaDiduga Kelelahan Pengamanan Pemilu, Anggota Polsek Candisari Semarang Meninggal Dunia
Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengakui banyak anggotanya yang tugas mengawal pemilu jatuh sakit akibat kelelahan.
Baca SelengkapnyaTujuh Pelaku Tawuran di Bekasi Ditangkap Polisi, Satu Masih di Bawah Umur
Peristiwa itu terjadi di Jalan Raya Narogong Kelurahan Bojong Menteng Kecamatan Bekasi Timur, pada Sabtu (9/3) subuh.
Baca Selengkapnya