Sempat Tertunda, Komnas HAM Bakal Uji Balistik Besok
Merdeka.com - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) bakal melakukan uji Balistik, pada Jumat (5/8) yang semula dijadwalkan Rabu (3/8). Hal itu guna mendalami kasus kematian Brigadir J.
Komisioner Komnas HAM, Beka Ulung Hapsara menjelaskan, perubahan jadwal tersebut agar bisa memaksimalkan proses pemberian keterangan sekaligus pendalaman data dan fakta dalam mengungkap kasus kematian Brigadir J.
"Kami harapannya begini Karena ditunda keterangan yang disampaikan jadi lengkap jadi detail, dan kemudian juga nantinya ketika proses permintaan keterangan mereka tidak ada lagi penjadwalan ulang, karena memang informasinya sudah diberikan semua," katanya kepada wartawan, Kamis (4/8).
Perihal pemeriksaan Siber, dia mengaku pihaknya hari ini baru mendapatkan konfirmasi hanya untuk uji balistik.
"Konfirmasinya hari ini, artinya apakah konfirmasinya dengan siber, tapi yang jelas hari Jumat balistik tapi nanti kalo kami komunikasi dengan timsus kemudian mereka ada menghadirkan siber dalam sesi yang berbeda nanti kita liat, tapi konfirmasinya baru hari ini," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, Komnas HAM menunda meminta keterangan uji balistik dari Polri, yang awalnya dijadwalkan Rabu (3/8) menjadi Jumat (5/8).
"Perubahan ini disampaikan oleh Ketua Tim Khusus Polri, karena masih membutuhkan waktu untuk persiapan bahan yang diperlukan oleh Komnas HAM," kata Anggota Komnas HAM Mohammad Choirul Anam dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Selasa (2/8).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.
Baca SelengkapnyaJenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sisa berita hoaks lainnya tidak diturunkan, melainkan hanya diberikan stempel hoaks karena dianggap tidak terlalu berbahaya.
Baca SelengkapnyaAde mengatakan, sebagaimana yang tertera dalam surat panggilan. Ade menyebut, jadwal pemeriksaan terhadap tersangka dilakukan pada Rabu.
Baca SelengkapnyaJasa Marga Juga memprediksi puncak arus mudik lebaran 2024 akan jatuh pada 6 April 2024.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang apa saja tahapan pemilu 2024, berikut jadwal serta alurnya.
Baca SelengkapnyaTim Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) yang dipimpin Pudji Hartanto Iskandar memantau persiapan pengamanan Operasi Ketupat 2024 di wilayah hukum Polda Jatim
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan roda empat milik pemudik tersebut memadati Pelabuhan Bakauheni untuk menunggu antrean masuk naik ke geladak kapal.
Baca Selengkapnya