Sempat Diseret ke Laut, Bocah 12 Tahun di Kaltim Selamat dari Terkaman Buaya

Merdeka.com - Riskianto, bocah 12 tahun asal kota Bontang, Kalimantan Timur, selamat usai diterkam buaya saat bermain di Pantai Singkama, di Kutai Timur, Minggu (30/1). Padahal dia sempat diseret ke laut oleh satwa melata itu. Riski mengalami luka sobek.

Keterangan diperoleh merdeka.com, peristiwa itu terjadi sekira pukul 12.00 WITA. Bersama keluarganya, bocah Riskianto berlibur dan datang bermain di Pantai Singkama, di Desa Teluk Singkama, Sangatta Utara, di Kutai Timur.

"Benar. Kejadiannya siang tadi," kata Kapolsek Sangatta Utara AKP Rihard Nixon Sihombing, dikonfirmasi merdeka.com, Minggu (30/1) malam.

Sebelum kejadian, korban sedang bermain bola di pantai. Tidak lama kemudian dia beranjak ke tengah laut untuk berenang. Seketika suasana menjadi panik lantaran paman korban berteriak dari bibir pantai.

"Pamannya teriak ada buaya di belakangnya (di belakang korban Riskianto). Tapi tidak diindahkan korban. Tidak lama, korban kemudian diterkam buaya dan membawa korban ke arah laut," ujar Rihard.

Buaya yang menerkam korban terlihat muncul ke permukaan dan kemudian tenggelam. "Jadi, keluarga korban mengabarkan ke warga setempat, dan akhirnya memberitahukan ke warga sekitar," terang Rihard.

Lepas dari Cengkeraman Buaya

Korban bernasib baik setelah buaya itu melepaskan terkamannya. "Tadi sekitar hampir jam 1 siang buaya itu melepaskan korban, dan korban selamat. Buaya itu masih terlihat berjalan perlahan ke arah bibir pantai," ungkap Rihard.

Korban Riskianto kemudian dibawa ke Klinik Pertamina Sangkima Sangatta Field untuk mendapatkan perawatan medis. Ditemukan luka robek bekas gigitan buaya di tangan kanan dan lebam pinggang kanan korban.

"Pertolongan pertama oleh dokter dan perawat, ada 1 jahitan di dalam luka robek dan 8 jahitan luar. Kondisi korban sehat dan dibawa pulang ke Bontang untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan lanjutan di rumah sakit Bontang," ucap Rihard.